Program 1 Ticket, 1 Pohon dari Cathay, Kembali Lagi! Bahkan Kargo Disertakan

Jumat 26-07-2024,01:00 WIB
Reporter : radarseluma
Editor : radarseluma

 

Manajer Umum Regional Cathay untuk Asia Tenggara, Dominic Perret, mengatakan, "Mengingat peran hutan bakau yang sangat penting dalam mendukung komunitas lokal dan melindungi penghidupan mereka, kami menjalankan peran kami untuk memastikan pertumbuhan mereka dan berkembang dengan baik bersama kami. Oleh karena itu, kami merasa sangat bersemangat atas dukungan kuat pada '1 Ticket, 1 Tree' yang kami terima di seluruh Asia Tenggara sejak kami memulai inisiatif ini pada empat tahun yang lalu. Ada makin banyak partner yang bergabung, dan pada tahun ini, agen kargo kami juga dilibatkan dalam langkah maju untuk memperkuat upaya bersama kami."

 

BACA JUGA:Berikut Nama Puskesmas Dapat Bantuan Mobil Ambulans 2024!

BACA JUGA: Anggota DPRD Seluma Pertanyakan Akuisi Saham PT MPA, DPRD Sebut Tak Tahu Rimbanya

Kepala Kargo Regional Cathay untuk Asia Tenggara, Ashish Kapur, mengatakan, "Kami merasa sangat senang atas bergabungnya agen dan pengirim kargo kami dalam upaya penanaman pohon kami pada tahun ini. Tujuan kami adalah meningkatkan kesadaran terhadap peran yang sangat penting dari hutan bakau di dalam ekosistem kami, dan memudahkan bagi semua orang untuk berpartisipasi dan menciptakan dampak yang bermakna terhadap komunitas lokal kami di wilayah ini. Kami sudah berdiskusi dengan para partner kargo kami dan tanggapan dari mereka sangat positif."

 

Greener Together: Komitmen Cathay Pacific terhadap kepemimpinan keberlanjutan

 

Sebagai salah satu maskapai penerbangan pertama di Asia yang menetapkan target 10% SAF (Sustainable Aviation Fuel) atau Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan dari total konsumsi bahan bakarnya pada tahun 2030, Cathay sepenuhnya mengakui adanya berbagai tantangan dalam peralihan menuju energi yang lebih berkelanjutan dalam penerbangan. Untuk mengatasi hal ini, Cathay merangkul etos kolaboratif yaitu Greener Together yang mendesak seluruh pemangku kepentingan untuk bersatu dalam upaya pencarian yang penting ini. Selain SAF, kami juga telah mengambil beberapa langkah penting untuk mencapaitujuan karbon netral pada tahun 2050 dalam aspek-aspek lainnya dari dekarbonisasi.

 

Cathay mengambil langkah terdepan dalam upaya keberlanjutan penerbangan di Asia, dengan mengumumkan perluasan Fly Greener, yang merupakan program ofset karbon ke dalam pelayanan kargo udaranya pada tahun 2022. Pelanggan bisa menggunakan kalkulator emisi karbon terpadu untuk menghitung emisi karbon dari pengiriman dan biaya untuk melakukan ofset padanya. Lalu, mereka bisa memberikan kontribusi untuk membeli ofset karbon yang berasal dari proyek ofset karbon yang dipilih secara saksama.

 

BACA JUGA:Ini Peluang Bisnis dan Risiko di Sektor Telekomunikasi Indonesia ke Depan

BACA JUGA:Intip Spesifikasi Toyota Fortuner GR Sport 2024: SUV Sport Terbaru Desain Mewah dan Memikat Fitur Canggih

Detail selengkapnya tentang kinerja dan komitmen Cathay dalam pengembangan berkelanjutan tersedia dalam Laporan Keberlanjutan 2023, yang terdapat di sini. Beberapa sorotan utama meliputi komitmen terhadap peningkatan iklim jangka pendek, percepatan penggunaan SAF, dan pergerakan menuju penggunaan sumber daya yang lebih berkelanjutan.

Kategori :