Taman Doa Our Lady of Akita memiliki patung kayu material kayu Katsura dan didesain oleh daiku (sebutan untuk ahli kayu) dari Jepang bernama Ichiro Urano San.
Untuk diketahui, kayu Katsura sendiri merupakan material kayu yang digunakan di kapel Our Lady of Akita, Jepang.
Disebutkan dalam kisah yang ditulis, Ichiro Urano San saksi peristiwa ilahi patung Bunda Maria meneteskan air mata di Akita, Jepang.
BACA JUGA: Penertiban Pedagang oleh Dishub Bengkulu Selatan
BACA JUGA:Pasca Libur Lebaran Dinkes Seluma Sidak ke Puskesmas di Seluma
Taman Doa Our Lady of Akita yaitu punya replika patung Bunda Maria Akita yang meneteskan airmata pertama di dunia serupa di Akita, Jepang. Patung Bunda Maria ini posisinya diletakkan berdampingan dengan patung Santo Yosef yang bentuknya sama persis dengan aslinya di Jepang.
Untuk mendapatkan sauvenir dari Taman Our Lady of Akita ini, ada dibuka toko ini.
Kapel buka mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB, sementara halaman kapel buka 24 jam.
Begitu masuk halaman, pengunjung akan disuguhi dengan lampu-lampu indah dan taman indah.
Selain itu, ada juga kolam ikan koi, menambah keindahan. Juga disediakan lokasi untuk bersantai.
Pengunjung bebas untuk berselfi dan berswafoto di halaman.