TALANG DURIAN, Radar Seluma.Disway.Id, - Kurangnya penindakan tegas yang diberikan oleh Pemerintah kabupaten (Pemkab) Seluma, Provinsi Bengkulu. Terhadap aktivitas Warung Remang-remang (Warem) yang berada di Desa Talang Durian, Kecamatan Semidang Alas (SA) Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu. Kembali menimbulkan instiden berdasarkan.
BACA JUGA: Adu Kambing, 2 Pengendara Motor di Seluma Meninggal Dunia!
BACA JUGA:Dinilai Pungli dan Coreng Wisata Seluma, Pungutan Pengunjung Pantai Cemoro Sewu Wajib Diproses
Seperti yang terjadi pada Jum'at (29/12) dinihari, sekitar Pukul 01.30 Wib. Insiden berdarah kembali terjadi di sebuah Warem yang berada di Desa Talang Durian, Kecamatan SA Kabupaten Seluma. Seorang pengunjung Warem yang diketahui bernama Dapid (27) seorang mahasiswa warga Desa Muara Maras menjadi korban penusukan yang dilakukan oleh dua orang pelaku yang juga seorang pengunjung warem.
Dikatakan Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kapolsek SA, Ipda. Gema Pipi Arizon, SSos MH didampingi Kanit Reskrim, Bripka Deni Arianto, SH saat dikonfirmasi mengatakan, berdasarkan laporan dari orang tua korban Laporan Polisi (LP): LP/B/16/XII/2023/SPKT/Polsek Semidang Alas/polres Seluma/Polda Bengkulu. Bermula dari adanya laporan orang tua korban ke Polsek Semidang Alas pada Jumat malam. Dijelaskan pelapor ke polisi, korban mengalami dugaan tindak pidana penganiayaan di lokasi warem Desa Talang Durian dan terluka dibagian perutnya. Korban memutuskan untuk melapor ke polisi pasca melihat anaknya tergeletak lemas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Manna.
BACA JUGA:Intip Kemewahan Mobil Super Sport Bugatti Chiron Siap Berdebut di Jalan Raya Kecepatan Tanpa Tanding
"Pasca ditusuk, korban dilarikan ke RSUD Manna. Orang tua korban langsung mendatangi Polsek SA usai memeriksa kondisi anaknya," sampainya.