RADARSELUMA.DISWAY - Makanan cepat saji seringkali menjadi pilihan yang mudah dan cepat ketika keluarga memiliki jadwal yang padat. Namun, ketika memilih makanan cepat saji untuk balita, perhatian terhadap kualitas nutrisi menjadi hal yang sangat penting. Meskipun tidak semua opsi di restoran cepat saji optimal dari segi nutrisi.
Melansir dari Frontiers, terlalu sering makan junk food dapat menimbulkan kerusakan gigi pada anak. Junk food umumnya mengandung gula yang tinggi, terutama gula tambahan atau gula olahan. Bakteri yang ada di mulut mengubah gula menjadi asam, yang kemudian dapat merusak lapisan pelindung gigi yang disebut enamel.
Namun, kebiasaan makan dengan mengonsumsi makanan cepat saji ataupun junk food berlebih akan berdampak buruk bagi kesehatan, baik pada anak, remaja, maupun dewasa. Makanan cepat saji dapat meningkatkan risiko beberapa penyakit, seperti obesitas, diabetes, hipertensi, dan gangguan lemak darah atau dislipidemia.
Namun, apa alasan anak menyukai makanan ini? Selain rasanya yang berbeda seperti makanan rumah, makanan cepat saji memiliki kemasan yang menarik dan terdapat hadiah mainan. Tidak hanya itu, rasa bosan terhadap makanan rumah juga membuat anak menyukai makanan cepat saji
BACA JUGA:10 Inspirasi Nama Islami Untuk Anak Beserta Artinya...
BACA JUGA:Tokoh Pendidikan, Pimpinan Ponpes Ar Raudah Seluma H. Lolo Abdurrahman Berpulang
Ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk memastikan balita mendapatkan makanan yang seimbang dan sehat.