PEMATANG AUR, Radar Seluma.Disway.Id, - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seluma mengharapkan agar pemerintah daerah dalam hal ini eksekutif dapat menggali dan mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). DPRD menyarankan salah satunya adalah PDAM Kota Bengkulu yang berada di Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Sukaraja.
BACA JUGA:Polsek Seluma Amankan Motor Tak Bertuan, Terparkir di Jembatan Bungamas
BACA JUGA:Colgate, Bebaskan Senyummu! 94 Persen di Asia-Pasifik Bisa Tersenyum Bebas
Dalam artian jangan hanya PDAM memanfaatkan sumber daya alam di Seluma tetapi feedback atau timbal baliknya ke Seluma justru tidak ada.
Bahkan informasinya PDAM ini pernah mengalami penunggakan PBB yaitu pada tahun 1999 sampai 2004 dan kemudian dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2022. Jumlah tunggakannya terbilang besar yaitu mencapai Rp60 juta. Terlepas dari itu Fraksi Golkar melalui juru bicaranya Syamsul Aswajar mengungkapkan potensi PAD seperti ini harus digali dan dioptimalkan.
"Agar tercapai PAD ada beberapa sumber PAD yang kami nilai belum tergali dan belum optimal salah satunya adalah PDAM Air Nelas milik Kota Bengkulu yang berada di Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Sukaraja," katanya, kemarin.
Meski demikian saat ini PDAM Nelas membantu menyediakan air bersih bagi masyarakat yang membutuhkan. Masyarakat Seluma bisa membawa sendiri tempat dan mengambil langsung ke PDAM. Kemudian untuk antisipasi kebakaran Satpol PP dan Damkar sudah berkoordinasi kepada PDAM agar ketika membutuhkan air mereka dapat dibantu dengan mengambil air di PDAM.
BACA JUGA: Ini Dia TPA dan Penampungan Limbah Anggaran 14 Miliar, Sudah Mulai Digunakan