Jakarta, Radar Seluma. Disway.Id, - Negara umumkan bangkrut. Pernyataan bangkrut ini langsung disampaikan secara resmi oleh Pemerintah Ghana.
Disebutkan bahwa Ghana gagal membayar utang miliaran dolar kepada kreditur internasional.
BACA JUGA:Prudence Foundation, IFRC dan Cartoon NetworkLuncurkan Serial Animasi Tentang Perubahan Iklim
BACA JUGA:Ketentuan Daftar dan Syarat Lolos Pinjaman KUR BRI 2023!
Untuk meanggulangi ini semua, Presiden Ghana Nana Akufo-Addo terpaksa melakukan pinjaman US$ 3 miliar atau setara Rp 46,79 triliun (kurs Rp 15.585) kepada IMF (International Monetary Fund)
Pemerintah Ghana disebutkan The New York Time, mencatat utang luar negeri Ghana mencapai 88,8% dari Produk Domestik Bruto (PDB).
Pemerintah dikatakan berutang miliaran dolar kepada para kontraktor asing. Pemerintah tidak mampu untuk membayar utang tersebut, sehingga dianggap sebagai utang yang serius karena Ghana sampai mengalami kebangkrutan.
Dari rationya, Pemerintah Ghana mencatat utang luar negeri Ghana mencapai 88,8% dari Produk Domestik Bruto (PDB).