SUKARAJA - Warga Kelurahan Babatan, Kecamatan Sukaraja yakni Erwin Faizal (45) mengaku dikeroyok lima orang karyawan PT Sinar Bengkulu Inti Mulya (SBIM) yang bergerak di bidang pengelolaan cangkang sawit dan beroperasi di Kelurahan Babatan.
BACA JUGA:Deretan Mobil Mewah Ferrari Sport Termahal di Indonesia, Milik Para Sultan Buatan Eropa
Disampaikan korban, kronologi pengeroyokan yang dialaminya tersebut telah terjadi pada Kamis (30/8) yang lalu. Bermula pada saat dirinya mendatangi lokasi PT SBIM, dengan maksud untuk mendaftarkan anaknya untuk bekerja di PT SBIM. Lantaran sebelumnya, dirinya mendapatkan informasi bahwa PT SBIM sempat membuka lowongan pekerjaan.
"Rencananya mau mengantarkan anak saya untuk mendaftar bekerja di PT itu," sampainya.
Hanya saja, pada saat korban berada di ruang tunggu, korban bertemu dengan salah satu pimpinan PT SBIM dan lima orang pelaku yang bekerja di sana. Mereka berinisialkan DK, De, AS, UG dan Er.
Menurut pengakuan korban, sebelumnya memang antara korban dengan ke lima karyawan tersebut, sudah pernah ada selisih paham. Sehingga pada saat itu, mereka sempat terjadi olok olokan.
Hingga puncaknya pada saat itu, terjadilah keributan antara korban dengan kelima orang tersebut. Bahkan membuat korban mengaku jika dirinya dikeroyok oleh lima orang tersebut.