Bagi wisatawan yang berasal dari kota-kota lain di Indonesia, Lion Air menyediakan opsi transit melalui beberapa kota utama seperti Jakarta, Bali, Makassar, Banjarmasin, Balikpapan, Pekanbaru dan Medan Kualanamu. Kota-kota dimaksud sebagai pusat konektivitas udara di Indonesia dan Lion Air memiliki penerbangan yang terhubung dengan jadwal keberangkatan dan kedatangan yang tepat dari kota-kota tersebut menuju Yogyakarta dan Solo.
Jarak yang relatif dekat antara Yogyakarta, Solo dan Candi Borobudur serta tempat wisata lainnya akan memperlancar mobilitas para wisatawan untuk explore keindahan sejarah dan budaya di wilayah ini.
Dampak Positif pada Pengembangan Ekonomi Lokal
Jumlah kursi yang besar tersebut, Lion Air memberikan kesempatan kepada wisatawan lokal dan internasional bisa menjelajahi Solo dan Jogja, pada gilirannya meningkatkan jumlah kunjungan wisata. Optimis, adanya peningkatan jumlah wisatawan, sektor pariwisata di Solo dan Jogja mengalami pertumbuhan signifikan.
Kedatangan wisatawan turut berperan penting berupa manfaat terhadap perkembangan akomodasi, restoran, transportasi lokal, penjualan souvenir serta usaha-usaha kecil dan menengah lainnya yang terlibat dalam industri pariwisata.
Kesempatan yang sama, peningkatan kunjungan wisatawan akan mendorong lapangan kerja di sektor pariwisata dan sektor-sektor terkait lainnya serta masyarakat setempat juga mendapatkan peluang untuk mempromosikan budaya dan produk lokal mereka kepada wisatawan. Hal ini memberikan dorongan bagi perkembangan seni, kerajinan dan industri kreatif di wilayah tersebut.