Pembangunan Rumah Balita Seluma Khaira Sempat Tersendat, Material Habis

Pembangunan Rumah Balita Seluma Khaira Sempat Tersendat, Material Habis

Tukang terus kebut pembangunan rumah Balita Seluma Khaira--

 

SUNGAI PETAI, Seluma, Radarseluma.Disway.id - Progres renovasi rumah keluarga balita Khaira Nur Sabrina, warga Desa Sungai Petai, Kecamatan Talo Kecil, Kabupaten Seluma, sempat mengalami kendala akibat kehabisan material bangunan. Meski demikian, proses pembangunan terus dikebut demi mewujudkan hunian layak bagi keluarga Khaira dan sang kakak, Aprilia (4) yang sebelumnya viral karena menderita cacingan akut.

 

BACA JUGA:September 2025, KAI Layani 2,4 Juta Pengguna LRT Jabodebek

BACA JUGA:Pembangunan Rumah Keluarga Batita Cacingan di Seluma, Sudah 35 Persen

Kedua bocah ini kini masih menjalani perawatan intensif di ruang VIP Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais. Sementara itu, pembangunan rumah baru mereka yang mencakup rumah orang tua dan rumah kakek. Ditargetkan selesai secepat mungkin agar mereka dapat kembali tinggal di lingkungan yang lebih sehat dan aman.

 

Menurut Kepala Tukang, Eko Supriyanto (37) proses pembangunan sempat terhenti selama hampir satu minggu akibat keterlambatan pasokan batu pondasi. Hal ini disebabkan oleh kondisi sungai yang meluap, sehingga truk pengangkut material tidak dapat menjangkau lokasi pembangunan.

 

"Beberapa hari lalu sempat tersendat karena batu pondasi habis. Sungai di jalan masuk ke desa meluap, jadi mobil angkutan material tidak bisa lewat. Kami terpaksa berhenti kerja selama hampir seminggu," sampai Eko saat dikonfirmasi Radar Seluma.

 

Namun saat ini, pasokan material batu mulai berdatangan kembali, meskipun secara bertahap. Para pekerja tetap optimis dan bertekad menyelesaikan pembangunan sesuai target waktu, tergantung pada kondisi cuaca yang kerap berubah.

 

BACA JUGA:DPRD Seluma Tinjau SDN 114 Lubuk Kebur, 43 Tahun Tanpa Sertifikat Tanah dan Kekurangan Ruang Kelas

Sumber:

Berita Terkait