Warga Tagih ke Pemda Seluma, Proyek Jembatan Rp3,2 Miliar di Desa Simpang
Warga Desa Simpang Kecamatan Seluma Utara saat membuat jalan motor di sungai--
Seluma, Radarseluma.Disway.id – Rencana pembangunan jembatan senilai Rp3,2 miliar di Desa Simpang, Kecamatan Seluma Utara, menuai sorotan warga. Hingga pertengahan September, proyek yang dijanjikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seluma untuk direalisasikan tahun ini belum juga dimulai, memunculkan desakan agar pemerintah memberikan penjelasan resmi.
BACA JUGA: Jika Terealisasi, Tambang Emas Seluma Bisa Serap 70 Persen Tenaga Kerja Lokal
BACA JUGA: Kecelakaan Maut di Jalan Lintas Seluma, Satu Pengendara Motor Tewas di Tempat
Tokoh pemuda Desa Simpang, Tomi, mengungkapkan keresahan warga yang telah menanti kepastian proyek vital tersebut. “Kami hanya minta kejelasan. Dulu sudah disampaikan bahwa anggaran Rp3,2 miliar sudah ada, tapi tanda-tanda pembangunan belum tampak. Kalau tak kunjung jelas, masyarakat siap mendatangi kantor bupati,” tegasnya.
Menurut Tomi, jembatan ini sangat penting sebagai jalur penghubung utama dan pendukung kegiatan ekonomi desa. Ketidakpastian pembangunan dikhawatirkan menghambat aktivitas warga, terutama transportasi hasil pertanian dan kebutuhan sehari-hari.
BACA JUGA:Honda Jazz Masih Jadi Pilihan Favorit Masyarakat di Indonesia
Hingga berita ini diterbitkan, Pemkab Seluma belum mengeluarkan pernyataan resmi terkait status anggaran maupun jadwal pelaksanaan pembangunan jembatan tersebut. Warga berharap pemerintah daerah segera memberikan klarifikasi dan memastikan proyek strategis ini tetap masuk dalam rencana kerja 2025, agar mobilitas dan perekonomian Desa Simpang tidak terus terdampak.(adt)
Sumber: