Bupati Seluma Dorong OPD Maksimalkan Pemanfaatan E-Katalog Versi 6.0

 Bupati Seluma Dorong OPD Maksimalkan Pemanfaatan E-Katalog Versi 6.0

Bimbingan teknis e katalog versi 6--

"Pemanfaatan teknologi informasi dalam pengadaan barang dan jasa merupakan langkah strategis untuk mempercepat proses administrasi dan memastikan penggunaan anggaran lebih tepat sasaran. Pemerintah daerah harus mampu beradaptasi dengan teknologi agar pelayanan publik semakin optimal," ujarnya.

 

Dirinya juga menambahkan,  mengingatkan bahwa seluruh OPD di lingkungan Pemkab Seluma harus mampu mengikuti perkembangan teknologi dan transformasi digital yang kini semakin pesat.

 

"Hampir seluruh pelayanan dan informasi pemerintahan kini berbasis digital. Karena itu, setiap OPD harus mampu menyesuaikan diri agar tidak tertinggal. Digitalisasi bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan," tegasnya.

 

Sementara itu, narasumber dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) yang hadir dalam kegiatan tersebut memaparkan sejumlah keunggulan dari E-Katalog versi 6.0. Sistem terbaru ini diklaim mampu mempercepat proses pengadaan, memberikan kemudahan bagi penyedia lokal untuk mendaftarkan produknya, serta memantau transaksi secara real-time.

 

Kegiatan bimtek ini juga diisi dengan sesi praktik langsung penggunaan aplikasi E-Katalog bagi peserta. Agar para pejabat pengadaan di setiap OPD dapat memahami mekanisme dan alur kerja sistem dengan baik. Dengan pelatihan ini, diharapkan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Seluma dapat berjalan lebih cepat, transparan dan sesuai dengan regulasi yang berlaku.

 

BACA JUGA:Sengketa Tapal Batas Seluma–Bengkulu Selatan Belum Usai, Pemkab Desak Tinjau Ulang Permendagri

BACA JUGA: Antrean BBM di Tais Capai Jembatan Layang, Toko dan Pengguna Jalan Terdampak

Pemerintah Kabupaten Seluma menargetkan mulai tahun anggaran 2026 seluruh proses pengadaan barang dan jasa di setiap OPD dilakukan sepenuhnya melalui E-Katalog versi 6.0. Hal ini menjadi bagian dari komitmen Pemkab Seluma untuk memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis digital serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap transparansi penggunaan anggaran daerah.

 

"Kita ingin seluruh proses pengadaan di daerah dapat berjalan efektif, efisien dan bebas dari potensi penyimpangan. E-Katalog adalah instrumen penting untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, profesional dan melayani masyarakat dengan lebih baik," pungkasnya.(ctr)

Sumber: