Laboratorium DLH Seluma Dijadikan Pusat Uji Kualitas Lingkungan

 Laboratorium DLH Seluma Dijadikan Pusat Uji Kualitas Lingkungan

Kadis DLH Seluma, Ikhwan--

 

PEMATANG AUR, Seluma, Radarseluma.Disway.id – Setelah sempat tidak berfungsi selama beberapa waktu, Laboratorium Lingkungan milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Seluma kini kembali berdenyut. Kantor UPTD Laboratorium Lingkungan yang sebelumnya terbengkalai itu kini mulai aktif ditempati dan dipersiapkan untuk segera beroperasi penuh.

 

BACA JUGA: Baznas Kelola 3.670 Zakat PNS Seluma

BACA JUGA:Pembangunan Rumah Korban Cacingan Terus Dipercepat

Kepala DLH Kabupaten Seluma, Ikhwan Effendi, mengatakan pihaknya tengah melakukan penataan sarana serta persiapan pengaktifan laboratorium sebagai langkah penting memperkuat sistem pengawasan dan pengelolaan lingkungan di daerah.

“Kita sedang melakukan penyesuaian dan kalibrasi ulang seluruh peralatan laboratorium agar hasil pengujian nantinya valid dan bisa dipertanggungjawabkan. Selain itu, kita juga menyiapkan tenaga fungsional yang kompeten, serta mengurus izin operasional agar laboratorium ini benar-benar bisa berfungsi sesuai standar,” jelas Ikhwan.

Menurutnya, keberadaan laboratorium tersebut akan menjadi tulang punggung Pemkab Seluma dalam memantau kualitas air, udara, dan tanah, serta mendeteksi potensi pencemaran lingkungan sejak dini.

“Dengan laboratorium ini, kita bisa melakukan pengawasan lebih cepat dan akurat. Ini penting untuk menjaga kualitas lingkungan dan menekan dampak negatif aktivitas industri maupun pertambangan,” tambahnya.

BACA JUGA:Pemkab Seluma Matangkan Rencana Program Sekolah Laboratorium Pancasila

 

DLH Seluma juga berencana menggandeng perguruan tinggi dan lembaga teknis untuk memperkuat kapasitas laboratorium, baik dari sisi peralatan maupun keahlian tenaga analis.

“Kolaborasi dengan kampus dan lembaga profesional akan membuat laboratorium ini tidak hanya berfungsi administratif, tetapi juga menjadi pusat data dan referensi ilmiah lingkungan di Kabupaten Seluma,” terang Ikhwan.

Ia menargetkan laboratorium tersebut bisa beroperasi penuh dalam waktu dekat setelah seluruh proses kalibrasi dan perizinan selesai.

Sumber:

Berita Terkait