Mutasi Bupati Seluma Disorot, BKD Malah jadi Kosong

Mutasi Bupati Seluma Disorot, BKD Malah jadi Kosong

Ny. Tien--

 

TAIS, Radarseluma.Disway.id - Mutasi yang dilakukan Bupati Seluma, Tedy Rahman mendapat sorotan. Salah satu yang disorot soal Mutasi yang mengenai Kepala Badan keuangan Pemda Seluma. Dimana saat ini, Kepala BKD Sumiati, SE, dirotasi menjadi  Kepala Dinas DP3APPKB (Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana). 

BACA JUGA:Demo Bubar, Warga akan Tagih Janji Kapolres Seluma, Pertemuan Warga Dengan PT AA

BACA JUGA: Kabarnya Senin, Polda Periksa 5 orang, Terkait Mutasi Pemda Seluma Diduga Jual Beli Jabatan

Sementara kepala BKD Seluma dijabat Plt yang merupakan Sekertaris BKD Sleuma, yang dalam mutasi beberapa waktu lalu kena sorot. Karena ada dugaan mutasi pada saat dilakukan di kantor camat saat ini diperiksa Polda Bengkulu.

 

Sorotan ini disampaikan Tokoh Seluma, Ny. Tien Syafrudin Dahlan. Ny Tien merasa aneh dengan kebijakan Bupati Seluma ini. ''Aneh mutasinya. Malah membuat jabatan BKD menjadi kosong dan dijabat Plt yang merupakan sekertaris yang masih beberapa bulan dilantik,''jelasnya.

 

Menurut Ny. Tien, tindakan Bupati ini bukannya mempercepat proses di keuangan, malah akan menghambat. ''Karena yang menjabat Plt, maka banyak kebijakannya tidak bisa dilakukan dengan cepat. Sehingga proses keuangan dan pembangunan di Seluma bisa semakin lambat,''jelasnya.

Ny Tien merasa kebijakan Bupati Seluma ini bukan mau mempercepat pembangunan dan pencairan keuangan di Seluma, malah membuat akan semakin lambat. 

Ny Tien juga menyarankan agar dalam mutasi ini, bupati harus mendengar baperjakat. bahkan melibatkan Wabup Seluma dalam melakukan mutasi.

 ''Jangan seperti mutasi lalu, katanya baperjakat tidak terlibat. Bahkan NIP mereka sama semua Kapus,''bebernya.

Ny Tien juga menyarankan, agar Bupati memilih pejabat bukan karena kedekatan atau tim sukses, namun harus profesional. ''Seperti ada pejabat eslon III seluma ini, dulu dia ada terlihat dengan kasus pembangunan GOR, pembangunan tempat wisata dan parawisata. Harusnya Bupati lihat dulu rekam jejaknya, agar tidak salah pilih,''jelasnya.

 

Sumber: