Bupati Seluma Pastikan Program Cetak Sawah Berjalan, Sudah Siap 435 Hektar Lahan

Bupati Seluma Pastikan Program Cetak Sawah Berjalan, Sudah Siap 435 Hektar Lahan

Bupati Seluma, Tedy Rahman--

"Enam kecamatan ini telah disurvei oleh tim. Kami akan segera menindaklanjuti hasilnya dengan menyusun rencana aksi yang terintegrasi agar program cetak sawah ini dapat berjalan efektif dan tepat sasaran," ujarnya.

 

BACA JUGA:Menjaga Kerukunan Keluarga dan Tetangga di Bulan yang Dimuliakan

Pemerintah Kabupaten Seluma menyatakan komitmen penuh untuk mendukung pelaksanaan program ini. Tidak hanya dalam bentuk regulasi dan kebijakan, tetapi juga dengan penyediaan infrastruktur penunjang seperti saluran irigasi dan akses jalan pertanian. Serta pendampingan kepada kelompok tani.

 

Menurut Bupati, cetak sawah baru ini bukan hanya sebatas proyek perluasan lahan pertanian, tetapi juga merupakan bagian dari upaya besar dalam meningkatkan produksi pangan daerah dan membuka lapangan kerja. Serta memperkuat ekonomi masyarakat pedesaan. Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan partisipasi aktif masyarakat. Dirinya optimis program ini akan memberikan dampak positif jangka panjang bagi daerah.

 

"Program ini sangat strategis. Selain memperkuat ketahanan pangan, juga menjadi solusi pengentasan kemiskinan berbasis pertanian. Kami di daerah siap bersinergi dengan pemerintah pusat untuk mewujudkan swasembada pangan nasional," imbaunya.

 

Dirinya berharap, setelah semua proses administrasi dan perencanaan teknis selesai, pelaksanaan program dapat segera dimulai pada pertengahan tahun 2025. Dirinya juga meminta agar seluruh elemen masyarakat, terutama petani, dapat mendukung dan memanfaatkan program ini secara maksimal.

 

BACA JUGA:Link Saldo DANA Gratis Rp280.000 Khusus Hari Ini, Bisa Buat Bayar Kuota Internet!

Dengan potensi lahan 435 hektar yang siap digarap, Kabupaten Seluma diharapkan dapat menjadi salah satu daerah penopang produksi beras di Provinsi Bengkulu dan ikut berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan nasional di tengah dinamika global yang terus berubah.(ctr)

Sumber:

Berita Terkait