Hikmah Zakat Fitrah Dan Dampaknya Bagi Umat

Radarseluma.disway.id - Zakat fitrah adalah salah satu kewajiban yang harus ditunaikan oleh setiap Muslim menjelang hari raya Idul fitri. Kewajiban ini tidak hanya sebagai bentuk kepatuhan terhadap perintah Allah SWT, tetapi juga memiliki hikmah yang mendalam bagi individu maupun masyarakat. Zakat fitrah bertujuan untuk mensucikan jiwa orang yang berpuasa dari berbagai kekurangan selama bulan Ramadhan serta sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap kaum fakir miskin. Dalam tulisan ini, kita akan membahas hikmah zakat fitrah dan dampaknya bagi umat berdasarkan dalil Al-Qur’an dan Hadits.

Pengertian Zakat Fitrah

Secara etimologi, zakat berasal dari kata زَكَى (zakā) yang berarti suci, berkembang, dan berkah. Sedangkan fitrah berasal dari kata فِطْرَةٌ (fitrah) yang berarti asal kejadian atau pembawaan manusia. Zakat fitrah secara terminologi adalah zakat yang wajib dikeluarkan oleh setiap Muslim sebagai penyucian jiwa dan bentuk solidaritas sosial menjelang Idul fitri.

Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Bukhari dan Muslim yang mana berbunyi: 

عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا قَالَ: فَرَضَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ زَكَاةَ الْفِطْرِ مِنْ رَمَضَانَ صَاعًا مِنْ تَمْرٍ أَوْ صَاعًا مِنْ شَعِيرٍ عَلَى كُلِّ حُرٍّ أَوْ عَبْدٍ، ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى مِنَ الْمُسْلِمِينَ

Artinya: "Dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, ia berkata: Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah dari bulan Ramadhan sebanyak satu sha’ dari kurma atau satu sha’ dari gandum atas setiap orang merdeka maupun hamba sahaya, laki-laki maupun perempuan dari kalangan Muslimin. (HR. Bukhari dan Muslim)

Dalam Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 43 Allah SWT berfirman yang mana berbunyi: 

وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ

Artinya: "Dan dirikan lah Shalat, tunaikan lah Zakat, dan Rukuk lah beserta orang-orang yang Rukuk. (QS. Al-Baqarah: 43)

Dalam Surat lain Allah SWT juga berfirman dalam Al-Qur'an Surat At-taubah ayat 103 yang mana berbunyi: 

خُذْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِمْ بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ إِنَّ صَلَاتَكَ سَكَنٌ لَهُمْ ۗ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ

Artinya: " Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan menyucikan mereka, dan berdoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. At-Taubah: 103)

BACA JUGA:Membersihkan Hati dari Penyakit Hasad dan Dendam

Dalam Hadits yang mana dijelaskan dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Abu Dawud dan Ibnu Majah Rasulullah SAW bersabda yang mana berbunyi: 

طُهْرَةً لِلصَّائِمِ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ وَطُعْمَةً لِلْمَسَاكِينِ

Artinya: "Zakat fitrah adalah penyucian bagi orang yang berpuasa dari perkataan sia-sia dan kotor serta sebagai makanan bagi orang miskin. (HR. Abu Dawud dan Ibnu Majah)

Dalam Hadits lain yang diriwayatkan oleh Hadits Baihaqi dan Daruquthini Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda yang mana berbunyi: 

أَغْنُوهُمْ عَنِ السُّؤَالِ فِي هَذَا الْيَوْمِ

Artinya: "Berikanlah kecukupan kepada mereka (fakir miskin) pada hari ini (hari raya). (HR. Baihaqi dan Daruquthni)

Hadits ini menunjukkan bahwa Zakat fitrah bertujuan untuk membuat orang miskin tidak meminta-minta pada hari raya.

Zakat fitrah memiliki berbagai hikmah, baik bagi individu maupun masyarakat. Berikut beberapa hikmah utama Zakat fitrah

BACA JUGA:Memanfaatkan Momentum Syawal Untuk Muhasabah Diri

1. Penyucian Jiwa dan Penyempurnaan Ibadah Puasa

Zakat fitrah berfungsi sebagai penyucian bagi orang yang berpuasa dari segala dosa kecil, kesalahan, dan kekurangan selama menjalankan ibadah di bulan Suci Ramadhan.

2. Mewujudkan Solidaritas dan Kepedulian Sosial

Zakat fitrah adalah wujud solidaritas antara sesama Muslim. Dengan membayar zakat fitrah, kaum yang mampu membantu mereka yang kurang mampu.

Sebagaimana dijelaskan dalam Al-Qur'an Surat At-taubah ayat 60 Allah SWT berfirman yang mana berbunyi: 

إِنَّمَا الصَّدَقَاتُ لِلْفُقَرَاءِ وَالْمَسَاكِينِ وَالْعَامِلِينَ عَلَيْهَا...

Artinya: "Sesungguhnya zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat" (QS. At-Taubah: 60)

3. Menghapus Ketimpangan Sosial dan Meningkatkan Kesejahteraan

Zakat fitrah berperan dalam mengurangi kesenjangan sosial antara si kaya dan si miskin.

4. Membangun Rasa Syukur kepada Allah SWT

Membayar Zakat fitrah adalah bentuk rasa syukur atas nikmat yang telah Allah SWT berikan sepanjang bulan Ramadhan.

5. Menguatkan Ukhuwah Islamiyah

Zakat fitrah mempererat hubungan sosial dalam masyarakat Muslim.

BACA JUGA:Meningkatkan Kualitas Shalat Setelah Ramadhan

Dampak Zakat Fitrah bagi Umat

Zakat fitrah membawa dampak positif yang luas bagi umat Islam, di antaranya:

1. Mengurangi Kemiskinan
2. Menanamkan Nilai Kedermawanan
3. Menciptakan Keseimbangan Ekonomi
4. Memperkuat Hubungan Sosial
5. Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Islam

Dari penjelasan diatas maka dapatlah kita simpulkan bahwa Zakat fitrah merupakan kewajiban yang memiliki hikmah mendalam bagi individu maupun masyarakat. Selain sebagai penyucian diri dan penyempurna ibadah Puasa, Zakat fitrah juga berfungsi sebagai bentuk solidaritas sosial dan pengentasan kemiskinan.

Allah SWT telah menjadikan zakat sebagai salah satu rukun Islam yang harus dijalankan. Oleh karena itu, kita sebagai umat Muslim harus menunaikan zakat fitrah dengan penuh keikhlasan.

Semoga kita selalu diberikan kemudahan untuk menunaikan zakat fitrah dengan niat yang tulus dan ikhlas. Dengan memahami hikmah dan dampak zakat fitrah, kita dapat meningkatkan rasa kepedulian dan tanggung jawab sosial dalam kehidupan bermasyarakat. Semoga Allah SWT menerima ibadah zakat kita dan menjadikannya sebagai amal yang membawa keberkahan di dunia dan akhirat. Aamiin.(djl)

Sumber: