80 Persen OPD Dipangkas DPRD, Puluhan Honorer Disnakertrans Seluma Gigit Jari

 80 Persen OPD Dipangkas DPRD, Puluhan Honorer Disnakertrans Seluma Gigit Jari

Rapat membahas RAPBD Seluma 2025--

BACA JUGA:Menyedihkan, Ibu Asal Desa Sekalak Seluma Utara Melahirkan di Jalan Rusak, Diselamatkan Dukun Bayi

 

Dari hasil rapat Banmus sebelumnya, DPRD Kabupaten Seluma menargetkan pengesahan APBD tahun 2025 akan dikebut pada hari ini juga. Yakni Jumat, tanggal 29 November 2024 siang.

 

Terkait dengan hal tersebut Sekretaris Pemkab Seluma yang juga merupakan selaku Ketua TAPD, H Hadianto, SE MSi mengatakan, jika dengan adanya defisit anggaran yang mencapai Rp 67 Miliar tersebut. Berkaitan dengan persiapan gaji untuk para CPNS atau tenaga PPPK yang baru lulus nantinya.

 

"Defisit itukan dikarenakan untuk persiapan, untuk membayar gaji para CPNS dan PPPK baru di tahun 2025 mendatang," terang Hadianto.

 

Tak hanya itu saja, hal tersebut juga berkaitan dengan gaji terhadap 26 tenaga PTT di Disnakertrans Kabupaten Seluma. Karena belum menerima gajinya sejak 4 bulan terakhir yang empat menjadi pembahasan anggota DPRD untuk dicarikan solusinya.

 

"Untuk di Disnakertrans itu kan ada puluhan tenaga kontrak yang belum menerima gaji sampai sekarang. Apa tidak ada solusinya itu,” kata anggota Banggar, Yulian Iswandi saat mengupas anggaran kegiatan di Disnakertrans Kabupaten Seluma.

 

Walaupun begitu, TAPD mengklaim tidak ada solusi. Hal tersebut dikarenakan tidak ada lagi anggaran untuk dibayarkan berdasarkan regulasi yang ada. Hal tersebut menjadi tanggung jawab Kepala OPD tersebut.

 

BACA JUGA:Pajero Sport Mobil Ternama di Indonesia Desain Gagah Mesin Tanggul Sistem Otomatis

Sumber: