Tiongkok Akan Pacu Pembangunan Kawasan Asia-Pasifik
Presiden China akan berdayakan asia pasifik, --
Pada pertemuan APEC, Tiongkok mengusulkan inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga dan mendukung usaha kecil dan menengah di seluruh kawasan. Langkah-langkah ini dirancang untuk mendorong lanskap ekonomi yang lebih inklusif, yang memungkinkan berbagai negara, komunitas, dan kelompok sosial untuk berbagi hasil pembangunan.
Pertumbuhan yang didorong oleh inovasi
"Kita harus memanfaatkan sepenuhnya kecerdasan buatan dan teknologi baru lainnya untuk memacu ekonomi dunia dan merangsang pertumbuhannya dengan revolusi teknologi saat ini," kata Xi dalam pidato tertulis di KTT CEO APEC.
Kontribusi Tiongkok terhadap teknologi dan inovasi telah memberikan dampak yang luas. Tiongkok telah berkontribusi terhadap lebih dari 40 persen penambahan tahunan kapasitas energi terbarukan global sejak 2013. Pada tahun 2023, kapasitas terpasang baru di Tiongkok mencapai lebih dari setengah total kapasitas dunia, menurut laporan resmi yang dirilis oleh Kantor Informasi Dewan Negara Tiongkok.
BACA JUGA: Mantan Kasubag Verifikasi dan Pembukuan Seluma, Serta Mantan Staf Diperiksa Jaksa
Di bidang digital, kepemimpinan Tiongkok dalam teknologi 5G telah memungkinkan kemajuan pesat dalam bidang telekomunikasi dan pengembangan kota pintar. Shenzhen, yang sering disebut sebagai "Silicon Valley"-nya Tiongkok, telah menjadi pusat inovasi global, yang menaungi perusahaan-perusahaan seperti Huawei dan Tencent.
Selama pertemuan APEC, Tiongkok mengungkap rencananya untuk Inisiatif Kerja Sama Aliran Data Lintas Batas Global dan mengusulkan langkah-langkah untuk mendukung perdagangan digital, rantai pasokan hijau, dan kolaborasi AI. Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan model pertumbuhan yang lebih berkelanjutan dan didorong oleh inovasi untuk kawasan Asia-Pasifik.
Sumber: