Kejari Seluma Tunggu Hasil Memori Banding, Kasus Sekwan Seluma

Kejari Seluma Tunggu Hasil Memori Banding, Kasus Sekwan Seluma

Kasi Pidsus Seluma--

 

SELEBAR, Radarseluma.Disway.Id,  - Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Seluma, saat ini masih menunggu hasil (Putusan) memori banding yang telah diajukan ke Pengadilan Tinggi Bengkulu. Atas vonis terhadap ketiga terdakwa kasus korupsi pada belanja operasional Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seluma tahun 2021.

 

BACA JUGA:Kodim 0408 BS/K, Gelar Lomba Kemerdekaan, Semarakan HUT RI

BACA JUGA: Tak Kunjungan Dibangun, Warga Desa Simpang Tagih Janji Bupati Seluma

"Belum keluar hasil putusan permohonan memori banding yang telah kita ajukan. Kita masih menunggu hasil memori banding nya," singkat Kajari Seluma, Dr Eka Nugraha, SH MH melalui Kasi Pidana Khusus (Pidsus), Ahmad Gufroni, SH MH saat dikonfirmasi Radar Seluma.

 

Adapun, upaya permohonan banding yang dilakukan oleh tim JPU Kejaksaan Negeri Seluma lantaran. Uang Pengganti (UP) ketiga terdakwa belum sesuai dengan tuntutan Jaksa.  Sehingga tim JPU Kejaksaan Negeri Seluma melakukan upaya hukum. Dengan mengajukan memori banding.

 

Dimana ketiga terdakwa diketahui bernama M Husni selaku mantan Plt Sekretaris DPRD (Sekwan) Kabupaten Seluma tahun 2021. Rahmad Efendi selaku mantan Bendahara DPRD Kabupaten Seluma. Serta, Salamun selaku mantan PPTK DPRD Kabupaten Seluma. Dijatuhkan vonis hukuman yang berbeda.

 

Dalam agenda sidang pembacaan putusan yang dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim, Agus Hamzah, SH MH. Pada Senin (15/7) yang lalu. Dalam amar putusannya, Majelis Hakim menyatakan ketiga terdakwa terbukti melakukan tindak pidana korupsi. Sebagaimana yang diatur dalam Pasal 3 Jo Pasal 18 Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah dirubah dengan Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-undang RI Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana.

 

BACA JUGA:Mitsubishi Pajero Sport SUV Ladder Frame Masih Menjadi Primadona Populer Memiliki Teknologi Canggih

Sumber: