Ternyata Tinggi Kasus Perundungan Terhadap Dokter Junior, Capai 320 Kasus
Ada perundungan di dunia kedokteran--
Adapun kasus yang dimaksud adalah kasus bunuh diri dokter muda yang bernama Aulia Risma Lestari, seorang mahasiswi program pendidikan dokter spesialis (PPDS) Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
BACA JUGA: Pilkada DKI Jakarta, Goodby Anies? Nasdem, PKS dan PKB Tak Usung?
BACA JUGA:Mewah atau Membingungkan? Inilah Game-Game Termahal di Dunia Tahun 2024
"Yang dilaporkan itu ada sekitar lebih dari empat atau lima kasus, tetapi kami memverifikasi yang memang betul-betul terjadi perundungan tiga kasus," ujarnya.
Terkait kasus tersebut, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebutkan korban bullying di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) sudah banyak sebelumnya. Namun dia menyatakan baru kali ini kasus bullying di Undip terungkap ke publik.
“Bahkan korban jiwa juga tidak hanya kali ini saja dan biasanya ditutupi. Baru kali ini saja terbuka dan kita akan beresin ini secepat mungkin,” ungkap Menkes Budi Gunadi di Istana Wakil Presiden (Wapres), Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2024).
Budi mengatakan, persoalan ini tengah diselidiki oleh pihak kepolisian. Bahkan katanya, Kemenkes tengah melakukan kerja sama dengan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim untuk membantu membereskan persoalan bullying pada instansi pendidikan. Selain itu, dia menambahkan Kemenkes telah mengirimkan Dirjen Kemenkes untuk menghadap Rektor Universitas Diponegoro.
BACA JUGA:Masyarakat Bengkulu Memboyong Mobil Honda Brio, Harga Terbarunya Lebih Murah Irit BBM
Sumber: