Reskrim Polres Seluma Buru Terduga Pembacokan Bapak dan Anak

 Reskrim Polres Seluma Buru Terduga  Pembacokan Bapak dan Anak

Korban ditangani tim medis--

 

SELEBAR, Radarseluma.Disway.id, - Hingga saat ini, Reskrim Seluma melalui tim khusus (Timsus) Puyang Serawai Polres Seluma bersama timsus Polsek Seluma Timur. Masih  memburu (Pengejaran) terhadap terduga pelaku pembacokan terhadap dua petani kopi. Yakni Mulyadi (53) warga Kelurahan Sembayat dan juga anaknya yakni Endi (35) warga Bunga Mas. Kedu korban merupakan ayah dan anak yang saat itu sedang berada di lokasi kebun kopi miliknya yang berada di daerah Gena Kero Kelurahan Puguk, Kecamatan Seluma Timur Kabupaten Seluma Provinsi Bengkulu.

 

BACA JUGA: Babak 8 Besar, Atlet Bulu Tangkis Indonesia di Paris Tinggal Gregoria

BACA JUGA:Mitsubishi Indonesia Menggebrak Pasar Otomotif dengan Hadirkan All New Pajero Sport 2024, Menjadi Evolusi Luar

 

"Tim kita sudah turun. Kita juga libatkan pihak keluarga terduga pelaku, karena kita tetap upayakan persuasif. Agar terduga pelaku bersedia menyerahkan diri," sampai Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Prengki Sirait, SH saat dikonfirmasi Radar Seluma.

 

Dari pantauan Radar Seluma, pasca kejadian aksi Pembacokan yang dilakukan terduga pelaku yakni diketahui bernama Ardan (50) warga Kelurahan Bunga Mas bersama anaknya yang juga berkebun di dekat lokasi kebun korban. Timsus Puyang Serawai Polres Seluma dan Timsus Polsek Seluma Timur yang dipimpin oleh Kapolsek Seluma Timur, AKP Sukari, SE. Usai mendapatkan informasi Instiden berdarah ini langsung turun ke lapangan. Untuk memintai keterangan terhadap pihak keluarga dan juga para saksi-saksi yang saat kejadian berada di lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

 

Timsus Puyang Serawai Polres Seluma dan Timsus Polsek Seluma Timur, hingga saat ini masih melakukan pemburuan terhadap kedua terduga pelaku yang pasca kejadian belum diketahui keberadaannya.

 

"Sampai saat ini tim kita (Polres dan Polsek Seluma Timur) masih dilapangan, melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku," ujarnya.

 

Sumber: