Produksi Beras 2024 Turun, Pemerintah akan Impor 5,17 Juta Ton

 Produksi Beras 2024 Turun, Pemerintah akan Impor 5,17 Juta Ton

Sawah di Seluma sudah banyak alih fungsi--

 

 

JAKARTA, Radarseluma.Disway.id, - Pemerintah memperkirakan produksi beras mencapai 3,15 juta ton pada 2024. Berdasarkan data dari BPS, produksi beras pada periode Januari hingga April

2024 tercatat sebesar 10,94 juta ton, mengalami penurunan signifikan dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 12,98 juta ton. 

 

BACA JUGA: Perusahaan di Bawah Bank Mandiri Group, Catat Kinerja Positif di Kuartal I 2024

BACA JUGA:HP Gaming Dengan Harga 1-2 Jutaan Terbaik di Bulan Juli 2024Pas untuk Kantong, Gahar untuk Main Game!

 

Penurunan ini sangat berpengaruh terhadap ketersediaan beras untuk bulan-bulan berikutnya, dengan surplus beras dari sebelumnya mencapai 2,82 juta ton pada tahun 2023 turun menjadi 0,67 juta ton. 

Potensi kenaikan harga beras  dapat kembali terjadi karena diperkirakan akan ada defisit beras  pada bulan Juni dan bulan bulan berikutnya.

Untuk mengatasi defisit beras, Pemerintah merencanakan impor beras sebesar 5,17 juta ton pada 2024. Lebih jauh, pemerintah telah merencanakan untuk

menutup kemungkinan defisit beras melalui impor sebesar 5,17 juta ton, lebih tinggi dari tahun sebelumnya yang sebesar 3,06 juta ton. Berdasarkan data dari

BPS, impor beras Indonesia pada Januari-April 2024 sudah mencapai 1,77 juta ton kemudian akan mengimpor lagi 3,4 juta ton pada bulan Mei hingga Desember. 

Bapanas menyatakan bahwa ketersediaan beras Indonesia pada tahun 2024 mencapai 40,88 juta ton yang terdiri dari stok awal tahun sebesar 4,13 juta ton, produksi dalam negeri sebesar 31,57 juta ton, dan impor  sebesar 5,17 juta ton. Target stok akhir beras pada tahun 2024  ditetapkan sebesar 9,66 juta ton.

Sumber: