Pemberhentian Sementara Kades Dusun Baru Seluma, Disayangkan Ketua Forum Kades Ilir Talo!

 

 

ILIR TALO, Radarseluma.disway.id,  - Ketua Forum Kepala Desa Ilir Talo Salikim mengungkapkan, seharusnya ada jalan lain selain memberhentiakan sementara Kades Dusun Baru Ilir Talo Seluma. Diutarakan Salikin, terkait masalah di Desa Dusun Baru yang hingga saat ini belum ada titik terangbta, akan membuat pelayanan di desa terhambat.

 

BACA JUGA:Toyota Fortuner GR Sport 2.8L 4WD, Mobil SUV Handal dan Tangguh Desang yang Istimewa Memikat Penggemar

BACA JUGA:Pembangunan Jembatan Simpang Seluma Disetujui Kementrian PUPR? Kapan Dibangun!

 

Menurutnya,  pemberhentian sementara Kades akibat konflik sampai kantor disegel oleh warga desa, seharusnya diselesaikan bagian Pemerintahan Desa Seluma.

Hal ini diutarakan  Salikim dikonfirmasi Radarseluma.Disway.Id. ''Saya sebagai Ketua Forum Kades di Ilir Talo, sudah berkali- kali untuk melakukan upaya penyelesaian masalah tersebut namun tak menemukan titik terang juga,''jelasnya. 

 

Dia beberapa waktu lalu sudah temui pihak Pemda Seluma untuk masalah yang di Desa Dusun Baru namun hasil upayanya tidak mendapatkan hasil. ''Kami bersama Ketua APDESi Kabupaten Seluma sudah melakukan sharing kepada pihak Kecamatan untuk mencari solusi terkait masalah Dusun Baru akan tapi upaya kami tak kunjung mendapat solusinya. Saya selaku Ketua Forum Kades sangat memperhatikan masalah Dusun Baru. Namun saya juga tidak bisa terlalu jauh untuk ikut campur karena itu masalah internal mereka,''jelasnya. 

BACA JUGA: BPKH Pasang Patok HL dan HPT di Seluma Utara, Sebagian Turun ke CA

Bahkan disampaikan Salikin, sebelumnya sudah melakukan koordinasi kepada Kades Dusun Baru agar permasalahan di desa jangan terlalu dalam. ''Agar masalah cepat selesai, bisa kembali seperti biasanya. Saran dan upaya sudah kami lakukan untuk penyelesaian masalah tersebut. Pada akhirnya Kades telah mendapat SK pemberhentian sementara dari Pemda Seluma melalui pihak Kecamatan meski pemberhentian sementara ini bukan pemberhentian permanen akan tetapi proses program pembangunan di Desa terhambat,''bebernya. 

 

Sumber: