Ini Dia 4 Weton Dengan Sifat Paling Dingin Menurut Primbon Jawa

Mereka lebih suka berpikir secara mendalam sebelum berbicara dan cenderung menunjukkan sikap pemalu di hadapan orang asing atau dalam situasi sosial yang baru bagi mereka. Namun, di lingkungan yang mereka anggap sebagai lingkaran kepercayaan, mereka dapat menjadi pendengar yang baik dan teman yang setia.

BACA JUGA:3 Weton Menurut Primbon Jawa Memiliki Cerita Mengerikan

BACA JUGA:Inilah 5 Weton untuk Kelahiran Tanggal 3 Mei

3. Selasa Kliwon

Selasa Kliwon adalah kombinasi antara hari Selasa dan pasaran Kliwon dalam kalender Jawa. Meskipun terbuka pada ide-ide baru, orang-orang yang lahir pada weton ini cenderung lebih suka berbicara dalam konteks yang lebih intim daripada di lingkungan yang ramai. 

Mereka mungkin menunjukkan sifat pendiam dalam pertemuan-pertemuan besar, tetapi menjadi lebih terbuka dan ekspresif ketika berinteraksi dengan kelompok kecil atau orang-orang yang dekat dengan mereka.

 

4. Senin Pahing

Senin Pahing adalah gabungan antara hari Senin dan pasaran Pahing dalam kalender Jawa. Orang-orang yang lahir pada weton ini dikenal sebagai pemikir yang dalam. Mereka seringkali lebih suka menyimpan pemikiran mereka untuk diri sendiri daripada membagikannya dengan orang lain. 

Sifat pendiam mereka sering kali menjadi hasil dari proses internalisasi yang mendalam dan refleksi yang kontemplatif terhadap dunia di sekitar mereka.

BACA JUGA:Inilah 5 Pekerjaan yang Cocok Untuk Weton Hari Kamis Menurut Primbon Jawa

BACA JUGA:Mengenal Berbagai Weton yang Dipercaya Cepat Sukses dalam Pekerjaan! Apakah Weton Anda Termasuk?

Meskipun weton hanya merupakan satu aspek dari budaya Jawa, pemahaman tentang hubungannya dengan sifat-sifat kepribadian seperti sifat pendiam dapat memberikan wawasan yang menarik tentang bagaimana kebudayaan dan tradisi memengaruhi persepsi kita tentang diri kita sendiri dan orang lain. 

Dengan memahami weton dan karakteristiknya, kita dapat lebih menghargai keberagaman dalam cara orang berpikir, merasakan, dan berinteraksi di masyarakat

 

Sumber: