Penanganan Dini Lebih Cepat Bisa Meyembuhkan Stunting
Suardi --
PEMATANG AUR - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB (DP3AKB) Suardi mengatakan bahwa anak dengan stunting atau gagal tumbuh bisa di tangani. Pengobatan bisa dilakukan saat anak masih di usia dini atau di bawah umur dua tahun. Metode penyembuhan dilakukan dengan cara memberikan asupan nutrisi yang seimbang. Dan ada beberapa kasus juga yang perlu mendapatkan penanganan khusus secara medis.
"Untuk anak dengan stunting atau gagal tumbuh bisa diobati. Dengan catatan usia anak masih di bawah dua tahun. Kalau sudah di atas dua tahun maka tidak bisa diobati," kata Kepala DP3AP2KB Seluma Suardi.
BACA JUGA:Honda Luncurkan All New CR-V Hybrid di GIIAS 2024 dengan Teknologi Canggih Mesin Bertenaga Tinggi
Lebih lanjut, Suardi mengatakan bahwa agar anak tidak mengalami stunting. Maka kesehatan anak harus diperhatikan sejak bayi di dalam kandungan. Dengan memberikan gizi kepada ibu hamil. Sehingga bayi di dalam kandungan bisa lebih sehat. Serta nantinya tidak mengalami permasalahan pada pertumbuhanya. "Untuk penanganan bayi sejak dalam kandungan ini sudah kami lakukan saat ini. Untuk mencegah agar bayi yang nanti dilahirkan tidak mengalami stunting," tegas Suardi kemarin.
Sementara itu tahun 2024 ini Pemkab Seluma menargetkan angka stunting di Kabupaten Seluma menurun menjadi 13,8 persen. Dari sebelumnya pada audir tahun 2022 sebesar 22,1 persen. "Untuk audit persentase tahun 2023 belum keluar. Tapi pada tahun 2022 lalu 22,1 persen. Kami targerkan menurun di tahun 2024 ini hingga 13,8 persen," pungkas Suardi.(adt)
Sumber: