Ternyata 5,7 M Insentif Fiskal Untuk Penurunan Stunting, APH Duga Disalahgunakan! Sedang Diusut

 

SELUMA, Radar Seluma.Disway.Id,  - 5,7 miliar dana fisikal yang diterima Pemda Seluma tahun 2023 yang disidik aparat penegak hukum (APH). Ada dugaan dana 5,7 itu, disalah gunakan atau digunakan untuk kegiatan lainnya. Bukan untuk penurunan stunting. Padahal dana ini diperoleh Pemda Seluma akibat Seluma berhasil menurunkan stunting.

Sehingga pemerintah pusat memberi insentif agar penurunan stunting semakin cepat.

 

 BACA JUGA:Intip Kemewahan dan Kecanggihan Bugatti Chiron Pantas Unit Terbatas di Dealer Resmi Indonesia Harga SelangitBACA JUGA:Pemilik Motor Beat, Scoopy, Spacy, Vario, Honda PCX ! Harus Gunakan Pelumas Formulasi Honda Jenis Ini...

 

Keberhasilan penurunan stunting pada tahun 2022, Kabupaten Seluma memiliki pencapaian angka stunting sebesar 22 persen, dari yang sebelumnya pada 2021 mencapai 40 persen.

 

 

Tambahan insentif fiskal Rp5,7 miliar untuk digunakan fokus dalam penurunan stunting.

 

Saat itu, Wakil Bupati Seluma sekaligus Ketua TPPS, Drs. Gustianto menerima secara simbolis 5,7 miliar ini.

 

 Kucuran dana yang merupakan insentif fiskal berkisar Rp 5,7 Miliar inilah yang sedang dilidik oleh polisi dan jaksa.

Sumber: