Ditengarai Ada Faktor Kelalaian, Kebakaran Lahan PT SIL! Polisi Panggil Pemilik Lahan

 

 

SELEBAR, Radar Seluma.Disway.Id,  - Hingga saat ini pihak Kepolisian Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Seluma masih melakukan penyelidikan, terkait dengan laporan kebakaran lahan yang terjadi di perkebunan sawit milik PT Sandabi Indah Lestari (SIL) Estate Seluma yang berada di Desa Lunjuk, Kecamatan Seluma Barat. Yang diduga sengaja dibakar oleh oknum.

 

BACA JUGA:Bugatti Chiron Mobil Mewah Keajaiban Teknologi Mesin Quad-Taurbocharged W16, Otomotif Prancis

BACA JUGA: Sopir Kabur, Mobil Pick up Suzuki Carry, Terbakar di SPBU Kutau

 

Dalam penyelidikan yang dilakukan, pihak Kepolisian Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Seluma telah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi-saksi. Bahkan telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dari hasil olah TKP yang telah dilakukan. Jika api yang telah membakar lokasi perkebunan milik PT SIL Estate Seluma, berasal dari lokasi lahan milik masyarakat.

 

"Jadi hasil pengecekan olah TKP yang telah kita lakukan tiga hari yang lalu. Bahwasannya statusnya masih penyelidikan, api tersebut berasal dari lahan masyarakat. Yang dimana, mereka membakar lahan mereka. Namun demikian, kemungkinan kelalaian sehingga api tersebut merembet ke lahan perusahaan," terang Kapolres Seluma, AKBP Arif Eko Prastyo, SIK MH melalui Kasat Reskrim, Iptu Dwi Wardoyo, SH MH didampingi Kanit Tipidter, Ipda Franciscus I C L, S Tr K MH saat dikonfirmasi Radar Seluma.

 

Dirinya juga mengatakan, jika sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atau pendalaman di dalam penanganan laporan yang telah diterima. Dari pengecekan yang telah dilakukan, disekitar lokasi saat ini masih terlihat adanya asap dan bekas lahan yang terbakar. Pihaknya melakukan pengecekan keseluruh titik lokasi perkebunan kelapa sawit milik PT SIL dan juga perkebunan kelapa sawit milik warga yang diduga asal api.

 

Selain melakukan pengecekan lokasi (Olah TKP). Pihak Kepolisian Unit Tipidter Sat Reskrim Polres Seluma saat ini juga masih akan melakukan pemeriksaan terhadap para saksi-saksi. Di dalam penangan kasus tersebut.

Sumber: