Sekretariat Panwascam Seluma Rp200 Juta Per Bulan
Kasek Bawaslu--
PEMATANG AUR - Honor sekretariat Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) nanti sepenuhnya akan dibebankan kepada dana hibah Pilkada dari pemerintah daerah ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Seluma. Berbeda saat legislatif ini yang mana dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dalam satu bulan itu satu sekretariat Panwascam estimasi anggaran yang dibutuhkan Rp15 juta. Dikalikan dengan 14 jumlah sekretariat Panwascam yang ada di Kabupaten Seluma.
BACA JUGA: Cari Bibit Muda, Bupati Bengkulu Selatan Buka Kejuaraan Atletik
"Kalau tidak salah itu per bulan Rp200 juta untuk 14 sekretariat Panwascam. Untuk Pilkada nanti itu perkiraan selama sembilan bulan. Kemudian ada juga persiapan untuk sengketa. Kalau tidak salah itu di bawah Rp1 miliar. Dari Rp12 miliar hibah yang kita usulkan paling banyak itu kegunaannya untuk honor dan sekretariat mulai dari operasional Panwascam dan juga Pokja-Pokja," jelas Kepala Sekertariat Bawaslu Seluma, Trisno.
Untuk melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) nanti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Seluma juga akan menerima sharing dana hibah dari Pemerintah Provinsi Bengkulu ke Bawaslu Provinsi Bengkulu. Jika tidak ada perubahan dana sharing yang diusulkan itu senilai Rp3 miliar. Dana tersebut nanti akan membiayai gaji dan BPJS Ketenagakerjaan seluruh Adhoc Pengawas Kecamatan, Pengawas Desa/Kelurahan, dan juga pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS).
BACA JUGA: Kisah Nabi Yunus Dilempar ke Laut dan Ditelan Ikan Paus Hingga 40 Tahun
Untuk Panwascam itu sebanyak 42 orang, lalu Panwas Desa dan Kelurahan Sebanyak 202 orang.
Kemudian untuk dana hibah yang diusulkan oleh Bawaslu Seluma ke Pemerintah Daerah Seluma senilai Rp12 miliar dana tersebut akan digunakan dalam pelaksanaan Pilkada 2024.(adt)
Sumber: