Niat Foto Selfi, Hanyut dan Dimakamkan di Samping Kakek
Penemuan jenazah korban oleh basarnas Seluma--
"Untuk korban kita temukan dalam posisi telentang, tersangkut diranting bambu," sampai Sisriyanto selaku Danru Tim Basarnas saat dikonfirmasi Radar Seluma di lokasi.
BACA JUGA:Ada 23 KK di Sungai Petai Terima 900 Ribu
Korban ditemukan oleh tim Basarnas di lokasi kuari PT Puguk Sakti Permai (PSP). Yakni sekitar kurang lebih 2,5 kilometer dari peristiwa awal korban terseret air. Korban ditemukan dalam kondisi telentang dengan pakaian masih utuh. Hanya saja kondisi wajah dan beberapa tubuh korban lainnya mengalami lecet yang diduga akibat benturan baru saat korban hanyut terseret air bah. "Ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia, dengan kondisi masih utuh. Kira-kira 2,5 kilometer ditemukan dari lokasi awal kejadian," terangnya.
Usai ditemukan, korban langsung dievakuasi oleh tim Basarnas dengan dibantu oleh masyarakat dan tim PMI Kabupaten Seluma. Korban langsung dibawa ke rumah duka yang berada di Kelurahan Talang Saling, Kecamatan Seluma Kota.
Isak tangis terlihat menyelimuti rumah duka, saat korban tiba di rumah duka. Luka mendalam dirasakan oleh orang tua korban, keluarga dan juga kerabat korban saat korban sampai di rumah duka. Diketahui jika korban merupakan anak ke empat dari lima bersaudara pasangan pasangan Zailan Murdin dan Zarnatiwi.
Jenazah korban akhirnya dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Talang Saling, tepatnya disebelah pemakaman kakeknya.
Sekedar mengingatkan, Kronologi kejadian tenggelamnya korban pada saat korban bersama temannya bermaksud ingin berfo-foto dengan teman-temannya. Korban malah hanyut diterjang air bah. Salah satu rekan korban Devi permata sari (14) yang masih duduk dibangku kelas II SMPN 5 Seluma menceritakan, kronologi kejadian bermula pada saat dirinya bersama dengan korban, Dera dan dua orang teman cowoknya Aak Herwansa dan Meki warga Kelurahan Dusun Baru bermaksud ingin berfo-foto dilokasi wisata Pandan.
Sumber: