Terus Meningkat, 962 Sapi Terjangkit PMK

Terus Meningkat, 962 Sapi Terjangkit PMK

--

BUNGAMAS - Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di wilayah Kabupaten Seluma, hingga saat ini terus meningkat. Hal tersebut terlihat dari data pihak Dinas Pertanian Kabupaten Seluma, hingga Selasa (13/9) siang ini. Setidaknya ada sebanyak 962 kasus sapi yang terjangkit akan virus PMK.
 
"Untuk kasus PMK data terakhir yang kita update dari petugas lapangan mencapai 962 kasus," sampai Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Seluma, Arian Sosial, SP M Si saat dikonfirmasi Radar Seluma.
Disampaikan Arian, dari sebanyak 962 kasus PMK. Mengalami kenaikan dari data yang sebelumnya telah terjadi di Kabupaten Seluma. Dimana dari data sebelumnya hanya sebanyak 721 ekor sapi yang terdata terjangkit virus PMK. Yang tersebar di 14 kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Seluma.
 
"Yang positif sakit itu di angka 793 ekor sapi. Dengan rincian, mati ada 1 ekor, potong paksa ada 7 ekor. Serta mengalami kesembuhan sebanyak 477 ekor," terangnya.
 
Arian juga menambahkan, dengan tingginya tingkat sakit. Berbanding lurus dengan tingkat kesembuhan terhadap sapi-sapi yang terjangkit akan virus PMK. Namun, dengan penyebaran PMK ini yang memang cepat memaparkan pada hewan ternak sapi. Kini daftar PMK yang telah terima di Distan sudah mengalami kenaikan menjadi 962 ekor sapi yang terjangkit.
 
Bahkan jika dilihat dari data yang terhimpun Dinas Pertanian Kabupaten Seluma. Ada pun untuk kasus PMK yang paling banyak terdapat di wilayah  Kecamatan Sukaraja, dengan ada sebanyak 220 ekor sapi yang terjangkit akan virus PMK. Serta untuk di Desa Tumbuan, Kecamatan Lubuk Sandi masih tetap 153 ekor sapi yang terjangkit PMK.
 
"Jadi petugas-petugas lapangan kita, dari dokter hewan, vaksinator hingga saat ini terus mengadakan pengawasan. Serta kontrol pengobatan di lapangan, sehingga nanti bisa bergerak untuk tingkat kesembuhannya lebih tinggi," tegasnya.
 
Untuk itu, guna menjauhkan hewan ternak sapi ini tak semakin banyak terjadi mengalami penambahan. Pihak Dinas Pertanian Kabupaten Seluma  masih akan terus melakukan Vaksinasi dan melakukan Penyekatan-penyekatan hewan ternak.(ctr)

Sumber: