15 Jam Dirawat, Pelajar Putri Tenggak Racun Meninggal

15 Jam Dirawat, Pelajar Putri Tenggak Racun  Meninggal

 
SELEBAR - Setelah sempat mendapatkan pertolongan medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais. Seorang pelajar putri asal salah satu desa yang berada di Kecamatan Seluma Utara, Akhirnya apada Selasa (8/2) dinihari, sekitar pukul 03.00 wib menghembuskan nafas terakhirnya saat sedang mendapat perawatan di RSUD Tais. NS (16) sebelumnya  menenggak racun rumput pada Senin (7/2) siang di kediamannya, usai pulang sekolah.
\"Iya mas, pasien minum racun sudah meninggal subuh tadi (Red, Kemarin). Langsung dibawa pulang oleh pihak keluarganya mas,\" kata salah seorang Satpam saat berusaha dikonfirmasi Radar Seluma.
Dari informasi yang diterima, jika korban diketahui berinisialkan NS (16) seorang pelajar yang masih duduk di bangku kelas X SMA. Percobaan bunuh diri dengan menenggak racun rumput tersebut dilakukan di ruang tamu. Pada saat kedua orang tuanya tengah berada di sawah bersama kedua anaknya.
Kejadian tersebut baru diketahui beberapa menit kemudian oleh pamannya yang tinggal di sebelah rumah korban. Setelah mendengar suara meronta-ronta korban menahan sakit usai menenggak racun. Mendapatkan kejadian tersebut, korban pun sempat dilarikan ke Puskesmas terdekat. Sebelum akhirnya dirujuk ke RSUD Tais pada sore hari. Sekitar pukul 15.30 wib untuk mendapatkan pertolongan lebih intensif oleh pihak Medis RSUD Tais.
Hanya saja saat dalam pertolongan medis, nyawa korban tak dapat diselamatkan, hingga korban menutupkan nafas terakhirnya. Saat ini jenazah korban telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) setempat. Terkait dengan motif percobaan bunuh diri yang dilakukan oleh korban saat ini belum dapat dipastikan. Hanya saja, informasi yang beredar aksi nekat bunuh diri tersebut diduga lantaran permasalahan asmara.(ctr)

Sumber: