Keutamaan Menuntut Ilmu dalam Islam
Radarseluma.disway.id: Keutamaan Menuntut Ilmu dalam Islam--
Ketiga: Hadits riwayat Al-Bukhari dan Muslim:
إِنَّ الْمَلَائِكَةَ لَتَضَعُ أَجْنِحَتَهَا لِطَالِبِ الْعِلْمِ رِضًى بِمَا يَصْنَعُ
Artinya: "Sesungguhnya para malaikat meletakkan sayap-sayapnya karena ridha terhadap penuntut ilmu." (HR. Bukhari dan Muslim)
Ini adalah gambaran kemuliaan yang luar biasa. Malaikat yang makhluknya mulia saja menunjukkan rasa hormat kepada penuntut ilmu.
BACA JUGA:Menjadikan Syawal sebagai Awal Perubahan Diri
Pandangan Ulama Tentang Menuntut Ilmu
Imam Syafi’i Rahimahullah berkata yang mana artinya:
"Barang siapa menginginkan dunia, maka dengan ilmu; barang siapa menginginkan akhirat, maka dengan ilmu; dan barang siapa menginginkan keduanya, maka juga dengan ilmu."
Ibnu Qayyim rahimahullah menyatakan bahwa ilmu adalah cahaya yang akan membimbing hati dari kegelapan, menguatkan tekad, dan membenahi amal.
Menuntut Ilmu adalah Kewajiban
Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Ibnu Majah yang mana berbunyi:
طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ
Artinya: "Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim." (HR. Ibnu Majah)
Kata "fardhu" dalam hadits ini menunjukkan bahwa menuntut ilmu, terutama ilmu agama yang wajib diketahui (seperti shalat, puasa, halal-haram) adalah kewajiban individu (fardhu 'ain).
BACA JUGA:Belajar dari Kisah Para Sahabat dalam Beribadah
Sumber: