BACA JUGA:Petani BS Dapat Bantuan Combine Dari Kementan
Dalam proses seleksi, panitia menyelenggarakan rangkaian uji kompetensi yang meliputi penulisan makalah, presentasi, wawancara, serta penelusuran rekam jejak. Seluruh peserta diuji untuk melihat kemampuan manajerial, pemahaman terhadap tata kelola pemerintahan dan pemecahan masalah. Serta komitmen terhadap reformasi birokrasi.
Di antara ketiga kandidat, Deddy Ramdhani diketahui meraih nilai tertinggi dan tampil sebagai peserta terbaik. Meski begitu, Bupati menegaskan bahwa keputusan akhir tetap berada di tangan pejabat pembina kepegawaian (PPK), dalam hal ini dirinya sebagai Bupati Seluma. Dirinya menekankan bahwa siapa pun yang dipilih merupakan sosok yang dianggap paling tepat untuk memperkuat roda pemerintahan daerah.
Keputusan Bupati yang masih menutup rapat nama terpilih menimbulkan spekulasi di kalangan aparatur pemerintah daerah. Namun Pemkab memastikan bahwa seluruh tahapan seleksi berjalan transparan dan sesuai aturan. Sehingga tidak ada campur tangan di luar mekanisme resmi.
BACA JUGA: Liburan Natal di Semarang, Ini Asyiknya, Jelajah Spot Menarik
BACA JUGA:Toyota Agya: Mobil Desain Canggih dan Simpel, Jadi Pilihan Utama Keluarga Indonesia
Jabatan Sekda sendiri memiliki posisi strategis sebagai motor penggerak birokrasi sekaligus koordinator utama seluruh perangkat daerah. Karena itu, publik menaruh harapan besar agar figur terpilih mampu mendorong efektivitas pelayanan, mempercepat program pembangunan. Serta mengawal visi kepala daerah.
Dengan proses yang telah memasuki tahap akhir, masyarakat kini tinggal menunggu kapan Bupati Teddy Rahman akan mengumumkan nama Sekda definitif dalam agenda pelantikan yang disebutkan akan digelar secara mendadak.(ctr)