Seluma, Radarseluma.Disway.id — DPRD Kabupaten Seluma menargetkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2026 dapat disahkan tepat waktu pada 30 November 2025.
BACA JUGA: Anggaran Nihil, Perbaikan Jalan Talang Rami Dilakukan Secara Gotong Royong
BACA JUGA:Tahun 2025, Penerimaan PBB Seluma Lampaui Target, Bapenda Catat Rp 2,3 Miliar
Untuk mengejar target tersebut, rangkaian pembahasan dilakukan secara berurutan selama tiga hari berturut-turut, mulai Sabtu hingga Senin.
Ketua DPRD Seluma, April Yones, menjelaskan bahwa jadwal percepatan ini sengaja disusun agar pembahasan antara legislatif dan eksekutif berjalan efektif dan tidak melewati batas waktu yang telah ditetapkan pemerintah pusat.
Ia menyampaikan bahwa nota pengantar RAPBD 2026 disampaikan pada Sabtu, 22 November, kemudian dilanjutkan dengan pandangan fraksi pada Minggu, 23 November, dan jawaban eksekutif pada Senin, 24 November.
“Memang kita susun jadwalnya Sabtu, Minggu, dan Senin supaya pembahasan tidak molor. Target kita jelas RAPBD 2026 harus selesai dan diketuk palu paling lambat 30 November,” tegas April Yones.
Menurutnya, kedisiplinan jadwal menjadi kunci agar seluruh proses mulai dari penyampaian nota pengantar, pandangan fraksi, hingga jawaban pemerintah daerah dapat diselesaikan tanpa hambatan. Selain itu, percepatan pembahasan juga dilakukan untuk memastikan seluruh program prioritas daerah dapat segera dirumuskan dan dituangkan dalam APBD tahun 2026.
“Kita ingin Seluma tidak terlambat seperti daerah lain. Kalau tepat waktu, maka proses evaluasi di provinsi juga bisa berjalan lancar,” tambahnya.
BACA JUGA:Banyaknya Gempa dan Bencana Alam: Peringatan dari Allah
DPRD Seluma memastikan seluruh fraksi telah menyiapkan pandangan masing-masing terkait rancangan anggaran, termasuk menyikapi defisit serta alokasi pada sektor prioritas seperti pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pembangunan desa. Dengan tahapan yang sudah disepakati, legislatif dan eksekutif optimistis pengesahan RAPBD 2026 akan berjalan sesuai target.(adt)