"Tadi sempat dibawa ke RSUD Tais, tapi Tuhan berkehendak lain. Balita itu tidak bisa diselamatkan karena patah dua tulang rusuknya," ujarnya.
BACA JUGA:Keadilan Tanpa Batas Rasulullah SAW: Teladan Agung dalam Memperlakukan Semua Golongan dengan Adil
Kabar duka ini cepat menyebar di lingkungan sekitar. Warga Kelurahan Bunga Mas berdatangan ke rumah duka untuk memberikan doa dan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan. Suasana haru menyelimuti prosesi pemakaman korban di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kelurahan Bunga Mas yang dilaksanakan beberapa jam setelah kejadian.
Pasca insiden, pihak kepolisian dari Polsek Seluma Timur bersama perangkat kelurahan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab musibah. Dari hasil pemeriksaan, peristiwa ini dinyatakan murni kecelakaan tanpa adanya unsur kelalaian atau kesengajaan.
Keluarga korban pun telah membuat surat pernyataan di atas materai, menyatakan menerima dengan ikhlas kejadian tersebut dan tidak akan menempuh jalur hukum di kemudian hari.
"Keluarga sudah ikhlas menerima musibah ini. Mereka menyatakan tidak akan menuntut secara hukum karena menilai peristiwa ini murni kecelakaan," pungkasnya.
BACA JUGA:Rasulullah SAW: Senyuman yang Menyentuh Hati dan Menebar Cinta ke Seluruh Alam
Peristiwa tragis ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar lebih berhati-hati ketika melakukan aktivitas panen sawit di area pemukiman. Pengawasan terhadap anak-anak dan penentuan lokasi panen yang aman sangat penting dilakukan untuk mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.(ctr)