Berusaha Menjadi Pribadi yang Lebih Baik Setiap Hari di Bulan Dzulqa’dah

Selasa 20-05-2025,15:30 WIB
Reporter : juliirawan
Editor : juliirawan

قُلْ يَا عِبَادِيَ ٱلَّذِينَ أَسْرَفُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوا۟ مِن رَّحْمَةِ ٱللَّهِ ۚ إِنَّ ٱللَّهَ يَغْفِرُ ٱلذُّنُوبَ جَمِيعًا

Artinya: "Katakanlah: Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya." (QS. Az-Zumar: 53)

Bulan Dzulqa’dah adalah waktu yang tepat untuk memperbanyak istighfar dan menyesali dosa-dosa yang lalu, serta berkomitmen tidak mengulanginya.

4. Menjaga Lisan dan Hati

Perubahan pribadi juga harus mencakup pengendalian lisan dan hati. Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Bukhari dan Muslim yang mana berbunyi: 

مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ

Artinya: "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam." (HR. Bukhari dan Muslim)

Begitu pula hati yang bersih dari iri, dendam, dan riya’ adalah kunci dari kebaikan diri

5. Beramal Sosial dan Menebar Manfaat

Salah satu bentuk perbaikan diri adalah menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang lain. Nabi Muhammad Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah Hadits yang diriwayatkan oleh Hadits Ahmad yang mana berbunyi: 

خَيْرُ النَّاسِ أَنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ

Artinya: "Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya."(HR. Ahmad)

Kita dapat mulai dari hal kecil seperti membantu tetangga, bersedekah, atau sekadar memberikan senyum dan sapaan yang menyejukkan.

BACA JUGA:Kiat Menjaga Kesabaran dalam Menghadapi Cobaan Hidup

Dari penjelasan di atas maka dapat disimpulkan bahwa Bulan Dzulqa’dah adalah momen istimewa yang dapat kita manfaatkan untuk memperbaiki diri. Dengan niat yang ikhlas, memperbanyak amal saleh, meninggalkan dosa, dan menjadi pribadi yang bermanfaat, kita bisa menjadi lebih baik setiap harinya. Islam mengajarkan perubahan yang progresif, bukan instan. Yang terpenting adalah istiqamah dalam langkah kecil menuju kebaikan yang lebih besar.

Perubahan diri adalah tugas seumur hidup. Selama masih diberi umur oleh Allah SWT, maka kesempatan untuk memperbaiki diri tidak pernah tertutup. Mari kita jadikan bulan Dzulqa’dah ini sebagai titik tolak menuju diri yang lebih dekat dengan Allah, lebih lembut hatinya, lebih luas manfaatnya bagi sesama. Semoga Allah SWT memudahkan setiap langkah kita dalam menjadi hamba-Nya yang lebih baik. Aamiin. (djl)

Kategori :