TALO, Radarseluma.Disway.id - Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di tingkat masyarakat saat ini masih tetap angka Rp2.300 per kilogram. Hingga Hari Raya Lebaran. Harga untuk saat masih cukup stabil kepada para pelaku usaha dan para petani kelapa sawit di Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. disampaikan toke sawit di Weka dikonfirmasi kemarin (6/4) menyampaikan Alhamdulillah sekarang harga sawit RAM persatu kilogram Rp 2.300 hal ini merupakan kabar gembira bagi petani sawit. Memang beberapa waktu lalu harga TBS sawit sempat turun sekaran harga TBS sawit beranjak naik.
BACA JUGA:Toyota Fortuner 2025 Teebaru Diesel 4x4 GR Sport: Tetap Menjadi SUV Favorit di Indonesia
"Kami mengharap agar harga TBS sawit ini bisa bertahap untuk membantu para petani dalam mengelola kebun mereka. Menurut Weka pemeliharan kubun sawit juga membutuhkan biaya perawatan yang cukup tinggi dengan harga sawit sekarang ini bisa seimbang dengan harga penjualan sehingga para petani tidak mengalami kerugian dan petani juga bisa mendapatkan hasil untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari "terangnya. tentu kabar ini menjadi kabar baik bagi petani sehingga pertumbuhan ekonomi di desa juga bisa lebih stabil dan meningkat.
Sebelumnya, harga TBS sempat mengalami penurunan berlahan- lahan kembali normal. Harga sebelumnya lebih tinggi, memang harga TBS bertahan akan tetapi bahwa harga TBS tidak bisa di pastikan apakah harga ini tetap bertahan atau kembali turun.
Kenaikan ini memberikan harapan baru bagi para petani yang menggantungkan hidup dari hasil perkebunan sawit. Beberapa perani
mengungkapkan bahwa kenaikan harga ini cukup membantu perekonomian keluarganya. Harga naik sangat membantu kami untuk memenuhi kebutuhan.
BACA JUGA:Cara Unik Abu Nawas Menyelesaikan Utang
BACA JUGA:Menghindari Sifat Sombong dan Takabur: Belajar dari Satu Bulan Berpuasa Ramadhan
"Para petani tetap diingatkan untuk waspada terhadap fluktuasi harga yang masih dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk harga Crude Palm Oil (CPO) di pasar global. Para petani diimbau untuk terus meningkatkan kualitas produksi agar tetap kompetitif dan bisa mendapatkan harga yang lebih baik di pasar. Diharapkan tren kenaikan harga ini dapat terus berlanjut sehingga kesejahteraan petani sawit di Seluma semakin meningkat.(apr)