Penyebab Tewasnya Kepala Kelistrikan Tambak Udang PT MTS, DPRD Seluma Minta APH Selidiki

Senin 17-03-2025,17:00 WIB
Reporter : Tri Suparman
Editor : Jeffri Ginting

 

PEMATANG AUR, Radarseluma.Disway.id - Dengan belum diketahui pasti penyebab tewasnya satu orang karyawan perusahaan PT Maju Tambak Sumur (MTS) yang berada di Desa Genting Juar, Kecamatan Semidang Alas Maras (SAM) Kabupaten Seluma. Menjadi sorotan pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seluma, meminta pihak Aparat Penegak Hukum (APH) untuk dapat menyelidiki penyebab tewasnya salah satu karyawan PT MTS tersebut.

 

BACA JUGA: DPRD Seluma Kantongi Data 40 Nama Diduga Honorer Siluman, Termasuk yang Palsukan Tandatangan Sekda, Siap-Siap

BACA JUGA:Berikut Jadwal Tokeh Sawit di Seluma Tutup, Libur Idul Fitri!

Seperti yang disampaikan oleh Sugeng Zonrio, SH selaku Wakil Ketua (Waka) II DPRD Kabupaten Seluma menyampaikan, jika pihak Tambak Udang Perusahaan PT MTS harus bertanggung jawab, atas tewasnya salah satu karyawan. Yakni diketahui bernama Demen (38) warga Desa Genting Juar , dengan belum diketahui secara pasti tewasnya korban. Apakah karena tersengat listrik ataupun murni meninggal dunia.

 


Sugeng Wakil Ketua I DPRD Seluma --

"Pihak perusahaan harus bertanggung jawab, karena itu kan pekerja. Persoalan itu terkena kesetrum listrik atau bukan, nanti silahkan APH menelusuri kebenaran itu. Jangan sampai menjadi pertanyaan di masyarakat, penyebab kematian nya karena apa. Jadi harapan kita itu," terang Sugeng.

 

Sugeng juga mengatakan, pihaknya belum melakukan upaya pemanggilan terhadap pihak tambak udang. Mengingat belum adanya laporan dari masyarakat. Hanya saja, pihak DPRD Kabupaten Seluma saat ini tengah memulai pembentukan Panitia Kerja (Panja).  Yang bertujuan untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

 

Sehingga nantinya tim Panja tersebut akan bergerak, untuk mendata perpajakan dan perizinan sebagainya untuk meningkatkan PAD Kabupaten Seluma. Termasuk tambak udang PT Maju Tambak Subur  yang diduga belum memilik izin Hak Guna Usaha (HGU).

 

"Saat ini kami masih membentuk Panja. Rencananya kami akan langsung turun ke lapangan untuk menyelidiki," tegasnya.

Kategori :