Kabupaten Seluma Makan Gizi Gratis Baru Ujicoba, Rencananya Digelar 17 Februari

Rabu 05-02-2025,07:20 WIB
Reporter : Andry Dinata
Editor : Jeffri Ginting

 

PEMATANG AUR, Radarseluma.Disway.id - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk pelajar seluruh Indonesia sudah diluncurkan pada Senin (6/1) lalu. Tapi untuk Kabupaten Seluma belum juga dilaksanakan uji coba .

Sebelumnya sudah ada penjadwalan MBG di Kabupaten Seluma akan diujicoba pada tanggal 16 Januari. Namun informasi terbaru MBG di sejumlah Kabupaten di Provinsi Bengkulu akan dilaksanakan pada tanggal 17 Februari. Dan tidak menutup kemungkinan di Kabupaten Seluma juga pada hari yang sama.

BACA JUGA:Usai OPD, DPRD Pastikan Panggil Kepala Sekolah dan Kapus, Terkait? Simak Selengkapnya

BACA JUGA:Dugaan Honorer Siluman, DPRD Bukan Cari Kesalahan Tapi Memperjelas

"Untuk uji coba MBG ini wewenang dari Badan Gizi Nasional (BGN)," kata Kepala Dinas Kesehatan Seluma Rudi Syawaludin melalui Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Reza Ade Putri, kemarin.

Reza mengatakan dari hasil koordinasi tersebut rencananya dapur umum akan didirikan oleh Badan Gizi Nasional di setiap kecamatan, yaitu 14 kecamatan. "Untuk dapur umum sudah selesai di Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Sukaraja. Untuk tahap awal uji coba nanti ada 3.000 siswa di Kecamatan Sukaraja. BGN sudah mempersiapakan segala sesuatunya dan tinggal menunggu launching," jelasnya.

Launching perdana dapur umum makan bergizi gratis akan dilaksanakan di samping SDN 104 Seluma, Desa Cahaya Negeri.

Dinas Kesehatan Kabupaten Seluma mendukung pelaksanaan program makan bergizi gratis ini, dengan harapan sebagian bahan pangan yang digunakan dapat berasal dari produk lokal.

Seperti sosis dan nugget ikan lele yang diproduksi oleh Kader Posyandu dari Desa Kungkai Baru, Kecamatan Air Periukan.

BACA JUGA:AS Keluar dari WHO, USD 400 Juta Anggaran WHO akan Hilang

BACA JUGA: BSI Memperkokoh Transformasi, Hadirkan Empat Inovasi pada Milad ke-4, Usung Semangat Agile & Innovative

Produk dari Kader Posyandu Desa Kungkai Baru ini juga sudah diuji oleh pihak Badan Pengawas Obat dan Makanan dan telah dinyatakan layak untuk dikonsumsi. "Kami sudah tawarkan produk UMKM dari Kabupaten Seluma yang juga sudah terdaftar di BPOM," tutupnya.(adt)

Kategori :