6. Meningkatkan transparansi dan akuntabilitas.
7. Mengembangkan sektor ekonomi lokal.
8. Meningkatkan kerja sama dengan pemerintah pusat.
Defisit anggaran dapat memiliki dampak negatif bagi kemajuan daerah, antara lain:
Dampak Ekonomi
1. Pengurangan investasi: Defisit anggaran dapat mengurangi kemampuan pemerintah daerah untuk investasi dalam infrastruktur dan proyek pembangunan.
2. Kenaikan utang: Defisit anggaran dapat meningkatkan utang daerah, sehingga memperburuk kondisi keuangan.
3. Inflasi: Defisit anggaran dapat memicu inflasi karena peningkatan uang beredar.
4. Pengurangan pendapatan masyarakat: Defisit anggaran dapat mengurangi pendapatan masyarakat karena pengurangan belanja pemerintah.
BACA JUGA:Asyik, PPK dan PPS Seluma Digaji Hingga Januari 2025
BACA JUGA:Amankan Perayaan Natal di Seluma, Sekda dan Kapolres Ikut Turun Langsung Pantau Pengamanan Gereja
Dampak Sosial
1. Pengurangan layanan publik: Defisit anggaran dapat mengurangi kualitas dan kuantitas layanan publik seperti kesehatan, pendidikan dan infrastruktur.