KUALA LUMPUR, Malaysia, Radarseluma.Disway.Id -- VCI Global Limited (NASDAQ: VCIG) (Frankfurt: H0T) (“VCI Global” atau “Perusahaan”), melalui anak perusahaannya, V Gallant Sdn Bhd (“V-Gallant”), menawarkan solusi komputasi AI menyeluruh kepada perusahaan dengan mengintegrasikan server AI generasi berikutnya yang dilengkapi dengan GPU NVIDIA H200 Tensor Core dan perangkat lunak AI seperti Large Language Models (LLM) dan platform pembelajaran mesin otomatis. Selain integrasi yang mulus, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional dengan mengoptimalkan distribusi daya komputasi, meningkatkan aliran data, dan otomatisasi tugas.
BACA JUGA: Jangan Bingung, Ini Tips Mix and Match Hijab dengan Atasan dari Kienka
BACA JUGA: Soal Laporan Netralitas ASN, Bawaslu Sebut Sanksi BKN
V-Gallant berkolaborasi dengan produsen server dan penyedia solusi terkemuka untuk memberdayakan organisasi agar dapat sepenuhnya memanfaatkan kemajuan terbaru dalam AI generatif, yang mempercepat pelatihan AI dan aplikasi inferensi. Dengan mengintegrasikan solusi komputasi AI dengan infrastruktur server yang tangguh, V-Gallant mendukung perusahaan induknya, VC AI Limited, di seluruh proses—mulai dari penerapan model yang telah dilatih sebelumnya hingga pelaksanaan pelatihan LLM intensif dan penyempurnaan.
Pada akhirnya, kolaborasi ini memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan kemampuan mereka, mengubah ide-ide inovatif menjadi sistem yang berfungsi penuh yang memungkinkan bisnis untuk menangani bahkan beban kerja AI yang paling berat di berbagai kasus penggunaan.
Riset pasar terkini menyoroti pertumbuhan pesat pasar server AI dan integrator sistem, yang menunjukkan semakin bergantungnya pada infrastruktur AI. Menurut Stats Market Research, pasar server AI global diperkirakan mencapai US$234,3 miliar pada tahun 2032, tumbuh pada tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) lebih dari 25% dari tahun 2024 hingga 2032. Pada saat yang sama, Data Bridge Market Research memproyeksikan bahwa pasar integrator sistem global akan tumbuh hingga US$995,4 miliar pada tahun 2030, dengan CAGR sebesar 12,18% dari tahun 2023 hingga 2030.
Tren ini mencerminkan perubahan signifikan dalam cara bisnis mengintegrasikan solusi sistem komputasi AI dan AI tingkat lanjut untuk meningkatkan efisiensi, menyederhanakan operasi, dan tetap kompetitif dalam lanskap digital yang terus berkembang.
BACA JUGA:Info PPPK dan CPNS Di Seluma. Cek Peluang Kelulusan Disini!
BACA JUGA: Perlu Diketahui, Masyarakat Bisa Pindah Memilih Pada H-7
"Data menunjukkan lonjakan signifikan dalam adopsi AI di kalangan perusahaan, dan sekarang adalah saat yang tepat bagi V-Gallant untuk memanfaatkan ledakan AI ini. Dengan memanfaatkan penawaran integrasi AI kami yang komprehensif, kami berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan V-Gallant dan VCI Global guna meningkatkan lanskap AI," kata Dato' Victor Hoo, Group Executive Chairman dan Chief Executive Officer VCI Global.