SELUMA, Radarseluma.Disway.Id, - Usai peristiwa berdarah yang menyebabkan 3 korban tewas di Kebun Kopi di daerah Puguk Seluma Utara, keadaan di sana masih tegang. Dalam peristiwa ini Kanit Pidum Polres Seluma alami luka bacok di tangan. Semenara anak buahnya, Bripda Soni tewas. Sementara 2 penyerang juga tewas ditembak. Keduanya Bapak dan anak.
BACA JUGA:Banpol di Seluma Diperkirakan Cair Paling Cepat Oktober, Setelah Perubahan
Keduanya menyerang polisi karena hendak diamankan. Saat ini jenazahnya sudah diambil pihak eluarga.
Karena saat kejadian, polisibelum menurunkan jenazahnya rena situasi masih paas.
Insiden ini berlaku saat polisi mau mengamankan Ardan dan 2 anaknya. Yang terlibat duel dengan tetangga kebun mereka. Bripda Soni meninggal dunia. Sedangkan Kanit Pidum Satreskrim Polres Seluma yakni, Ipda Bambang Ilyadi jug mengalami luka bacok di bagian tangan kirinya oleh pelaku yang juga merupakan pelaku pembacokan bapak dan anak tewas.
Awalnya anggota Timsus Unit Pidum Satreskrim Polres Seluma bermaksud ingin melakukan aksi penangkapan terhadap terduga pelaku pembacokan yakni Mulyadi (53) warga Kelurahan Sembayat dan juga anaknya Endi (35) warga Bunga Mas. Tim Reskrim dating dengan persuasif, bahkan mengikutkan keluarga Ardan.
Sesampainya dilokasi kebun kopi milik terduga pelaku yang diketahui bernama Ardan (54) yang berada di wilayah Gena kayu Aro Kelurahan Puguk, Kecamatan Seluma Utara. Upaya persuasif yang dilakukan Timsus Puyang Serawai Polres Seluma berlangsung dramatis. Saat upaya mengamankan 3 pelaku.