Nabi Hud AS yang merupakan Nabi ke-empat dari 25 Nabi dan Rasul yang wajib kita imani berasal dari bangsa Arab, tepatnya dari suku ‘Ad.
Sejak kecil Nabi Hud AS dikenal sebagai sosok yang memiliki perilaku sangat terpuji diantaranya, jujur, amanah, berbudi pekerti luhur, bekerja keras, serta sangat bijaksana dan ramah dalam bergaul dengan kawan-kawan sepantaran di sekelilingnya.
Kisah perjalanan Nabi Hud AS banyak di abadikan dalam Al-Qur'an bahkan di jadikan namakan sebuah Surat dalam Al-Qur'an yaitu Surat Hud.
Sebagaimana Allah SWT berfirman dalam Al-Qur'an Surat Hud ayat 50-51 yang berbunyi:
وَاِلٰى عَادٍ اَخَاهُمۡ هُوۡدًا ؕ قَالَ يٰقَوۡمِ اعۡبُدُوا اللّٰهَ مَا لَـكُمۡ مِّنۡ اِلٰهٍ غَيۡرُهٗ ؕ اِنۡ اَنۡتُمۡ اِلَّا مُفۡتَرُوۡنَ
يٰقَوۡمِ لَاۤ اَسۡـــَٔلُكُمۡ عَلَيۡهِ اَجۡرًا ؕ اِنۡ اَجۡرِىَ اِلَّا عَلَى الَّذِىۡ فَطَرَنِىۡ ؕ اَفَلَا تَعۡقِلُوۡنَ
Artinya:
“Dan kepada kaum ‘Ad (Kami utus) saudara mereka, Hud. Dia berkata, ‘Wahai kaumku! Sembahlah Allah, tidak ada tuhan bagimu selain Dia. (Selama ini) kamu hanyalah mengada-ada"
“Wahai kaumku! Aku tidak meminta imbalan kepadamu atas (Seruanku) ini. Imbalanku hanyalah dari Allah yang telah menciptakan ku, tidakkah kamu mengerti?” (QS Hud 50-51).
Kajian Islam. Kaum Ad umat Nabi Hud AS Allah binasakan dengan badai angin topan atas kemurkaan nya kepada Allah SWT
Semasa hidupnya Nabi Hud menempati sebuah daerah yang disebut dengan Al-Ahqaf, tepatnya di sebelah utara Hadramaut, berada diantara Yaman dan Oman. Hadramaut adalah sebuah daerah yang sangat indah karena memiliki tanah yang subur.
Banyak hasil pertanian yang tumbuh dengan baik dari tanah subur Hadramaut. Selain diyakini sebagai tanah kelahiran Nabi Hud AS Hadramaut juga diyakini sebagai daerah dimana Nabi Saleh AS dilahirkan.
Bukan hanya menyimpan fakta sebagai tanah kelahiran Nabi Hud AS dan Nabi Saleh AS tetapi Hadramaut juga menyimpan keistimewaan lain yaitu terdapat bangunan suci umat Islam yang disebut dengan Qabr Hud (Makam Hud). Di dekat Qabr Hud terdapat sebuah Masjid yang selalu ramai dikunjungi peziarah, terutama pada tanggal 11 Sya’ban.
Sejarah Nabi Hud AS sangat erat kaitannya dengan kaum ‘Ad yaitu kaum yang hidup di zaman Nabi Hud AS dan merupakan kaum tertua setelah dibinasakannya kaum yang dzolim kepada Nabi Nuh AS.
BACA JUGA:Nabi Syits, Anak Nabi Adam AS Penjaga Nur Nabi Muhammad SAW
Diriwayatkan, Nabi Hud AS adalah cucu dari Nabi Nuh AS atau bisa disebut juga merupakan keturunan dari Sam bin Nuh (kaum ‘Ad). Kaum ‘Ad yang hidup di zaman Nabi Hud AS dikenal sebagai kaum yang hidup dengan amat nyaman dan sejahtera.