DUSUN BARU, Radarseluma.Disway.Id, - Penyeggelan Kantor Desa Dusun Baru Kecamatan Ilir Talo Seluma menimbulkan polemik antara pemerintah Desa (Pemdes) dan masyarakat setempat. Hingga saat ini polemik masih belum selesai, sehingga perangkat desa untuk saat ini melakukan aktivitas ngantor di rumah Sekretaris Desa (Sekdes) untuk memberi pelayanan kepada masyarakat.
Sekdes Dusun Baru Hardiasyah dikonfirmasi kemarin (22/4) mengatakan aparat desa ngantor di rumahnya. ''Dengan disegelnya kantor desa oleh masyarakat, terpaksa kami melaksakan ngantor untuk sementara di rumah saya. Ini upaya untuk memberi pelayanan kepada masyarakat dan aktivitas perangkat dalam menyusun rencana pembangunan desa. Jika tidak dilaksanakan akan menghambat program pembangunan di desa, kerana saat ini dalam pengurusan pengajuan pencairan Dana Desa Tahun 2024,''ujarnya.
BACA JUGA: Warga Ulu Talo Tolak Penambangan Emas! Disebut Tambang Emas Terbesar di Indonesia
Untuk sementara dialihkan di rumah Sekdes, karena Kantor Desa masih disegel oleh warga hingga polemik selesai. ''Kami mengharapkan kepada pihak pemda Seluma maupun pihak terkait lainya untuk segera menyelesaikan masalah yang terjadi Desa Dusun Baru sampai Kantor di Gembok oleh sekelompok warga,''tegasnya.
Akibat penutupan ini, pelayanan publik yang biasanya dilakukan di Kantor Desa untuk sementara dialihkan ke Sekdes. Hal ini tentu menimbulkan ketidaknyamanan bagi warga yang membutuhkan layanan tersebut, karena rumah Sekdes tidak memiliki fasilitas yang memadai untuk pelayanan publik.
Sekdes menyatakan kesediaannya untuk melayani warga meskipun di rumahnya. Inilah upaya pemerintah dalam memberi pelayanan kepada warga desa.
Pemdes setempat telah mengajukan permohonan kepada pihak yang berwenang untuk membuka segel Kantor Desa dan melanjutkan pelayanan publik seperti biasa. Perangkat desa berharap agar masalah ini dapat segera diselesaikan agar pelayanan publik dapat kembali berjalan dengan baik dan memadai