Pilot boleh diizinkan tidur bagi yang tengah melakukan penerbangan jarak jauh atau durasi penerbangan lebih dari 3 jam. Untuk penerbangan jarak pendek, tidur diizinkan guna istirahat demi menghindari efek kelelahan.
Dalam dunia aviasi, istirahat untuk pilot dikategorikan ke dalam dua jenis, yakni controlled rest (istirahat terkendali) dan bunk rest (istirahat di tempat tidur).
Controlled rest merupakan istirahat yang dilakukan di dalam kokpit, sedangkan Bunk Rest istirahat yang dilakukan di kabin penumpang berupa ranjang khusus untuk pilot dan kopilot.
Bunk rest biasanya dilakukan di tempat tidur susun khusus kru yang biasanya ada pada pesawat jarak jauh.
Istirahat atau tidur menjadi praktik hal yang lumrah di dunia aviasi. Sebab, istirahat yang cukup menjadi faktor penentu keselamatan penerbangan.
Namun demikian, setidaknya ada satu pilot yang terjaga dan memegang kendali saat pilot yang lain tengah istirahat yang biasa dihandlr kopilot.
Umumnya salah satu pilot untuk yang ingin istirahat sejenak dilakukan hingga 45 menit selama fase beban kerja rendah.