BENGKULU SELATAN, Radar Seluma,disway,id - Menindaklanjuti laporan Kelompok Tani (KT) Lagan Tujuh Babatan Ulu, Kecamatan Seginim, kemarin (26/2/2024) Dinas Pertanian Bengkulu Selatan melaksanakan gerakan pengendalian (GERDAL) OPT terkait tikus dan penyakit belas menyerang tanaman dimana gerakan pengendalian organisme pengganggu tumbuhan (OPT) dilaksanakan secara bersama dalam hamparan yang luas berdasarkan hasil pengamatan.
"Gerakan pengendalian OPT adalah upaya pengendalian responsif yang dilaksanakan secara bersama-sama dalam hamparan yang luas berdasarkan hasil pengamatan OPT yang dilakukan oleh Pengendali OPT. Praktek ini menggunakan berbagai Agensia Pengendali Hayati (PGPR,"ungkap Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Bengkulu Selatan, Sakimin M.Si pada Senin (26/2/2024).
BACA JUGA:Sudah 2 Tahun Bangunan Berendau Kutau di Bengkulu Selatan Terbengkalai, Perlu Dibangun Lagi
BACA JUGA:Tata Perkantoran DPMPPTSP di Bengkulu Selatan Demi Kenyamanan Pelayanan
Diakui Sakimin, gerakan pengendalian OPT bertujuan untuk mengendalikan serangan OPT di lokasi sumber serangan. Menurunkan intensitas serangan OPT pada hamparan yang luas.
"Sasaran kegiatan ini yakni memberdayakan dan meningkatkan peran serta petani dan masyarakat dalam pelaksanaan gerakan massal pengendalian OPT,"pungkas Sakimin.
Ia menyadari petani diajarkan bagaimana mengintrepetasi data-data yang ada sehingga dapat terlaksana dengan benar proses pengamanan produksi.
BACA JUGA:Bidang Aptika Bengkulu Selatan Ikuti Pelaksanaan Bimtek SIA SPBE V2
BACA JUGA:1x24 Jam, 3 Orang Korban Hanyut Warga Kedurang di Bengkulu Selatan Belum Ditemukan
"Kami yakin petani dibawah bimbingan dapat mewujutkan keberhasilan hasil dan produksi,"jelas Sakimin.(yes)