"Apabila Allah SWT menginginkan kebaikan kepada seseorang hamba Allah akan mendapatkan dia beramal, apakah dijadikan beramal itu lalu Rasulullah berkata Allah bukakan untuknya amalan Sholeh sebelum meningglnya sehingga orang-orang yang di sekitarnya ridho kepadanya" (HR Ahmad dan Al-Hakim)
Dari hadist tersebut jelas jika Allah SWT menghendaki kebaikan kepada hambanya Allah akan hambanya itu beramal Sholeh sebelum meninggal dunia dan berdoakan hamba tersebut agar senantiasa bertaubat kepada Allah SWT atas kesalahannya dalam setiap napasnya.
Kedua: Dipercepat sanksi atau hukuman nya di dunia
BACA JUGA:Yokk Simak!! Bahwa Bermain Game Bisa Meningkatkan Kesehatan Otak dan Peluang Menghasilkan Uang
Rasulullah SAW bersabda:
"Apabila Allah SWT ingin kebaikan terhadap hambanya maka Allah SWT segerakan sanksi di dunia dan apabila Allah SWT menginginkan kebaikan padanya Allah SWT akan membiarkan dosanya di dunia dan Allah SWT akan membalasnya di Akhirat meski salah satu sesuatu seseorang di cintai Allah SWT dipercepat sanksi di dunia tetapi tidak dianjurkan untuk meminta kepada Allah SWT agar Dipercepat sanksi kita di dunia karena kita belum tentu sanggup untuk menghadapi di dunia"
Ketiga: Difahamkan dalam urusan Agama
Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa yang Allah SWT inginkan kebaikan padanya Allah akan Faqihkan ia dalam Agama" (HR Bukhari dan Muslim)
Yang dimaksudkan dengan di Faqihkan adalah pemahaman yang Allah SWT kepada seseorang hamba sehingga dia mendapatkan pemahaman yang lurus terhadap Al-Qur'an dan hadits dimana kefiqihan ini bersumber dari kepentingan hati dari akidah yang Shahi.