5. Kualitas dan Kekentalan yang Buruk:
- Oli palsu cenderung memiliki kualitas yang buruk. Ini dapat memengaruhi kinerja mesin kendaraan Anda dan bahkan merusak mesin. Pastikan untuk memeriksa viskositas oli dan pastikan itu sesuai dengan rekomendasi pabrikan kendaraan Anda.
BACA JUGA:11 Sepeda Motor yang Menggunakan Oli Samping
BACA JUGA:Panduan Lengkap Cara Mengganti Oli Mesin Kendaraan Anda
6. Tidak Ada Informasi Produsen:
- Oli palsu seringkali tidak memberikan informasi yang cukup tentang produsen atau pabrikan. Periksa label dan kemasan untuk mencari informasi yang jelas tentang sumbernya. Oli asli biasanya menyediakan informasi produsen yang lengkap.
7. Verifikasi Kode Pabrik:
- Beberapa produsen minyak pelumas menyediakan kode pabrik yang dapat diverifikasi. Periksa apakah oli tersebut memiliki kode ini dan verifikasikan keasliannya dengan pihak produsen jika perlu.
8. Konsultasi dengan Ahli:
- Jika Anda masih merasa ragu tentang keaslian oli, Anda dapat meminta bantuan dari ahli atau mekanik kendaraan yang dapat memeriksa dan mengidentifikasi oli palsu.
Penting untuk selalu berhati-hati saat membeli oli kendaraan Anda. Menggunakan oli palsu dapat merusak mesin kendaraan Anda dan mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal. Dengan mengenali ciri-ciri oli palsu ini, Anda dapat memastikan bahwa Anda selalu menggunakan produk berkualitas untuk menjaga kinerja mesin kendaraan Anda yang berharga.