4. Gangguan Hormonal: Kurang tidur dapat mengacaukan keseimbangan hormon dalam tubuh, termasuk hormon yang mengatur nafsu makan, yang dapat menyebabkan peningkatan nafsu makan dan risiko obesitas.
5. Kecelakaan Lalu Lintas: Orang yang kurang tidur cenderung mengalami rasa kantuk saat mengemudi, yang meningkatkan risiko terlibat dalam kecelakaan lalu lintas serius.
6. Kinerja Kerja yang Buruk: Kurang tidur dapat mengurangi produktivitas dan kualitas pekerjaan, berdampak negatif pada karier seseorang dan hubungan profesional.
7. Perubahan Mood: Kurang tidur dapat membuat seseorang lebih mudah tersinggung, mudah marah, dan mudah frustrasi, yang dapat memengaruhi hubungan interpersonal.
8. Gangguan Metabolisme: Kurang tidur dapat mengganggu regulasi gula darah dan metabolisme tubuh, meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
9. Kerusakan Jangka Panjang: Bergadang secara teratur dalam jangka panjang dapat menyebabkan kerusakan pada otak dan sistem saraf pusat, yang dapat mengakibatkan gangguan neurologis serius.
BACA JUGA:Mobil Mewah Ferrari Terbaru di Indonesia Kombinasi Kecepatan dan Kemewahan
Dalam situasi tertentu, seperti pekerjaan shift malam atau tugas mendesak, bergadang mungkin tidak dapat dihindari. Namun, sangat penting untuk menyadari bahaya yang terkait dan mencari cara untuk mengelola waktu dengan lebih efisien agar tidur yang cukup dan berkualitas dapat diprioritaskan. Tidur yang cukup adalah aspek penting dari menjaga kesehatan fisik dan mental, dan tindakan pencegahan sederhana seperti memiliki jadwal tidur yang teratur dan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman dapat membantu mengurangi risiko-risiko yang terkait dengan kurang tidur.