Radar Seluma.Disway.Id, - Kisah kepahlawanan ini, bukan tentang seorang manusia. Tapi kisah seekor anjing yang memiliki jasa yang luar biasa, selama perang Dunia ke II.
Anjing ini, anjing campuran berbagai ras menjadi anjing paling terkenal dan paling banyak mendapat penghargaan akan jasanya selama Perang Dunia II. Nama anjingnya, Chips. Anjing itu—adalah salah satu dari 10.425 anjing yang berdinas di kesatuan baru, K-9 Corps, di bawah Quartermaster Corps Amerika Serikat.
Sebenarnya, sebelum adanya K-9 Corps, ada anjing-anjing lain semisal Admiral Wags di kapal induk Lexington dan pahlawan Perang Dunia I bernama Sergeant Stubby. Tapi anjing-anjing itu hanya menjadi maskot, tanpa fungsi resmi dalam kedinasan militer AS.
Sementara K-9 Corps sendiri merupakan hasil dari program Dogs for Defense, yaitu suatu program warga sipil yang dibentuk pada Januari 1942 oleh sekelompok pakar anjing dan organisasi American Kennel Club.
Diansir dari Liputan 6.Com, pada saat itu ada kekhawatiran penyusupan garis pantai Amerika oleh pelaku sabotase kiriman pihak lawan. Kemudian ada program sipil membantu menyediakan anjing penjaga kepada Angkatan Darat (Army) dan Penjaga Pantai (Coast Guard) AS.
Awalnya ditolak dan dirasa akan merepotkan, namun kemudian pihak Angkatan Darat mengijinkan program eksperimen awal dengan menggunakan 200 ekor anjing. Keberhasilan uji coba menyebabkan Jenderal Quartermaster memerintahkan pencarian 125.000 ekor anjing untuk berdinas, walau kemudian jumlah ini kemudian dikurangi.