Radar Seluma.Disway.Id, - Wajah saja Partai Demokrat marah besar. Ternyata beberapa hari lalu, Anies Bawesdan dan Agus Hari Mukti (AHY) sudah sepakat untuk maju bersama sebagai Capres dan Cawapres. Bahkan beberapa hari sebelum Anies menerima diduetkan dengan Muhaimin Iskandar, Ketua umum PKB, sedang dilakukan persiapan deklarasi Capres Anies Bawedan dengan AHY.
BACA JUGA: Tabrakan Beruntun 3 Motor di Seluma, 1 Tewas
Namun tiba-tiba, Surya Paloh dan Muhaimin Iskandar telah bersepakat dengan PKB, dan diminta mendampingi Anies Baswedan sebagai Cawapresnya.
Inilah yang membuat Partai Demokrat begitu marah dan menuding Anies Baswedan sebagai orang tak bermodal dan berkhianat.
Hal ini diungkap dalam rapat Partai Demokrat (PD) terkait munculnya duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, di Cikeas. Ketua Majelis Tinggi PD, Susilo Bambang Yudhoyono menyebut rapat kali ini adalah emergency meeting.
"Ini sebuah emergency meeting karena terjadi peristiwa yang sangat mengejutkan dan tidak pernah kita bayangkan," ujar SBY di Cikeas.
‘’Sesuai dengan anggaran dasar Partai Demokrat konstitusi partai, majelis tinggi bertugas dan berwenang untuk menentukan Partai Demokrat berkoalisi dengan partai mana dalam pemilihan presiden sekaligus siapa capres dan cawapres yang hendak diusung oleh Partai Demokrat," lanjut SBY.